Wabah Malaria Teror Warga Pandeglang

Minggu, 13 Desember 2009 – 09:05 WIB
PANDEGLANG – Kalangan DPRD Pandeglang meminta agar Dinas Kesehatan (Dinkes) Pandeglang terus memantau kasus penyakit malaria di dua lokasi, di Kampung Kuta Karang Pantai, Desa Kuta Karang, Kecamatan Cibitung, dan Kampung Mantiung, Desa Tanjungan, Kecamatan Cikeusik, yang sudah menewaskan lima wargaBahkan, wakil rakyat mendesak agar penanganan penderita harus serius karena korban jumlahnya cukup banyak

BACA JUGA: 4 Warga Lhokseumawe Positif HIV/AIDS



Anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Pandeglang, Muhadi, mengaku prihatin atas kejadian tersebut apalagi sampai menelan korban jiwa
Ia mengaku kaget atas kejadian itu karena jumlahnya cukup banyak yakni lima orang meninggal dan 474 dinyatakan susfect malaria

BACA JUGA: Terminal Induk Rajabasa Beres 2010


“Kami melihat bila kasus ini cukup banyak maka harusnya Dinkes sudah menyatakan sebagai kejadian luar biasa (KLB) sehingga penanganan juga serius dan harus digratiskan,” papar Muhadi kepada Radar Banten, Sabtu (12/12).

Anggota Komisi I DPRD Pandeglang ini menyarankan, instansi terkait harus membuat langkah-langkah konkret guna mengatasi bahkan membasmi nyamuk anopheles sebagai nyamuk penyebab penyakit malaria
“Memang, sekarang Dinkes sudah melakukan langkah penanganan tersebut, tetapi harus tetap dioptimalkan sehingga penderita atau penularannya tak menyebar ke daerah lain,” ujarnya

BACA JUGA: Sertifikat Gratis bagi Tanah Adat



Ke depan, kata Muhadi, harus ada puskesmas di dua daerah tersebut, karena puskesmas yang ada saat ini jaraknya sangat jauhSehingga tak heran ketika penderita merebak, pengobatannya dilakukan di rumah penduduk dan kepala desa.
Kata dia, Dinkes jangan sungkan untuk mengajukan pembangunan puskesmas di daerah tersebutSehingga kejadian seperti ini tak terulang lagi dan langsung bisa ditangani

Seperti diberitakan sebelumnya, dalam dua pekan terakhir lima warga di Kabupaten Pandeglang meninggal dunia karena terjangkit malariaEmpat warga yang meninggal berasal dari Kampung Kuta Karang Pantai, Desa Kuta Karang, Kecamatan Cibitung, yakni Ijun (12), Narsih (35), Uum (17), dan Asiah (25)Sedangkan terakhir adalah Anis (28), warga Kampung Mantiung, Desa Tanjungan, Kecamatan Cikeusik, yang meninggal dunia pada Kamis (10/12) soreSementara Kecamatan Cibitung dan Cikeusik sudah dinyatakan sebagai daerah endemic malaria karena daerahnya berdekatan dengan laut dan sungai

Berdasarkan data di Dinas Kesehatan (Dinkes) Pandeglang, sejak 16 September hingga 10 Desember sudah terdapat 474 warga yang terduga (suspect) malaria(aj)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesta Adat Berau Butuh Dukungan Pusat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler