DEN HAAG - Setelah mengunjungi Belgia, Wakil Presiden Jusuf Kalla melanjutkan kunjungannya ke BelandaSabtu, (7/2) Wapres bertemu Perdana Menteri Belanda Jan Peter Balkenende Catshuiss di Den Haag.
Kepada PM Belanda, Kalla meminta Negeri Kincir Angin itu mengatasi hambatan-hambatan ekspor barang dari Indonesia ke Eropa
BACA JUGA: Pengusaha AS Kritik UU Pertambangan
Barang-barang Indonesia selama ini masuk pasar Eropa melalui Pelabuhan Rotterdam, yang merupakan pelabuhan terbesar di Eropa.Kalla bertemu PM Belanda di Kantor Perdana Menteri selama satu jam
BACA JUGA: Pertamina Mampu Kalahkan Petronas
Habibie, Kepala BKPM MBACA JUGA: Karen Agustiawan Teruskan Reformasi di Pertamina
''Selama ini, banyak isu politik dan teknis yang menghambat ekspor kitaKarena itu tadi, saya minta PM Belanda mengambil langkah untuk menghilangkan hambatan-hambatan tersebut,'' katanya.Menurut Kalla, jika hubungan ekonomi Eropa dan Asia baik, itu akan menguntungkan bagi kedua belah pihakSebaliknya, bila hambatan-hambatan tidak teratasi, justru Eropa yang banyak dirugikanSebab, saat ini Eropa merupakan kawasan kedua yang paling banyak terkena dampak krisis"Saya juga tidak bisa menjamin kalau terjadi proteksi,'' katanya.
Respons PM Belanda, kata Kalla, cukup positifBagi Belanda, Indonesia merupakan negara yang penting bagi perekonomian merekaKunjungan Kalla juga dianggap istimewaSeharusnya PM Belanda berada di London untuk menghadiri pertemuan pemimpin negara Uni EropaPM Belanda minta izin beberapa jam khusus untuk menemui Kalla(tom/nw)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pemesanan Sukuk Ritel Capai Rp964 M
Redaktur : Tim Redaksi