Warga AS Korban Penembakan di Freeport

Senin, 25 Januari 2010 – 05:57 WIB

TIMIKA-- Aksi penembakan oleh sekelompok orang tak dikenal di PT.Freeport Indonesia (PTFI) kemarin sekitar pukul 06.10 WIT, mengakibatkan sembilan orang menjadi korbanTiga diantaranya langsung dievakuasi ke Jakarta

BACA JUGA: Warga Transmigran di Pelalawan Tunggu Pembagian Tanah

Salah satu yang dirawat di Jakarta ini warga negara asing (WNA) berkebangsaan Amerika Serikat, James Howard Lochart.  Dia menjadi korban akibat terkena serpihan peluru pada mata kiri


Selain James Howard Lochart, korban lain adalah empat anggota Satgas Amole yakni  Bripda Budi S terkena tembak pada lengan kiri, Bripda EP Supriadi terkena di betis kiri, Briptu Abdullah terkena serpihan di pelipis kiri dan Briptu Kartika terkena serpihan pada kaki kiri

BACA JUGA: Pembobolan ATM juga Terjadi di Medan

Termasuk karyawan lainnya yang ikut terluka akibat aksi penembakan adalah Cindy Alifandi Mokodompit terkena serpihan dibagian paha serta Dames Raintung terkena serpihan pada bagian muka.

Kapolres Mimika AKBP Moch Sagi saat dikonfirmasi Radar Timika menjelaskan, bahwa tiga korban termasuk James Howard Lochart langsung dievakuasi ke Jakarta dengan mengikuti penerbangan Pesawat Air Fast
Dua korban lainnya yang dibawa ke Jakarta adalah Bripda Budi S dan Bripda EP Supriadi terkena di betis kiri

BACA JUGA: 3 Kasus ATM Bobol di Mataram

"Sedangkan korban anggota brimob dan karyawan lainnya masih menjalani perawatan akibat luka yang diderita baik, karena pecahan kaca maupun serpihan peluru," kata Moch Sagi.

Juru bicara PT.Freeport Indonesia, Mindo Pangaribuan ketika dihubungi terpisah via ponselnya, Minggu kemarin mengakui adanya insiden penembakan pada, Minggu kemarin sekitar pukul 06.30 WIT di dekat area mile post (MP) 60 Jalan Tambang PTFIAkibat insiden itu, sembilan orang korban memerlukan evaluasi medis, tiga diantaranya memerlukan perawatan di rumah sakit dan enam lainnya diperbolehkan meninggalkan rumah sakit setelah mendapatkan perawatan ringan di RS AEA Tembagapura milik PTFIKatanya, aparat kepolisian dan petugas keamanan sedang berada di area dan melakukan investigasi

Kronologis kejadian dipaparkan Kapolres Mimika AKBP Moch SagiDiterangkan, peristiwa itu terjadi saat konvoi kendaraan yang terdiri dari dua bus dan empat kendaraan jenis LWB dari check point 66 menuju ke Rimba Golf Kuala Kencana setibanya di mile 60 di serang OTK dari arah kiri dan kanan“Indikasi pelaku kita belum tahu,” terang Kapolres.

Dijelaskan pula, sejak kejadian hingga  kini aparat keamanan dari Polri dan TNI tengah melakukan pengejaran dan upaya penyisiran dengan mengikutsertakan anjing pelacak,” kata Moch SagiData yang dihimpun Radar Timika mneyebutkan, kendaraan bus yang ditumpangi korban James Lochart dan Cindy yang dikemudikan Iskandar, karyawan PTFI itu tidak mengalami cedera.Hanya Dames Raintung pengemudi mobil LWB bernomor lambung 01-3378 yang adalah kendaraan operasional Satgas Amole menderita luka akibat serpihan kaca dari tembakan peluru.

Ditegaskan, PT Freeport Indonesia terus mendukung sepenuhnya dan bekerja sama dalam investigasi tersebutTerkait dengan kegiatan produksi sendiri, hingga tadi malam kegiatan produksi PT Freeport Indonesia masih berjalan normal(eng/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wanita Hamil Lima Bulan Ditembak di Perut


Redaktur : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler