Warga Papua Gelar Aksi 1.000 Lilin untuk Ahok

Kamis, 11 Mei 2017 – 08:11 WIB
Sejumlah pendukung terpidana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok melakukan aksi di depan Rutan Cipinang, Jakarta, Selasa (9/5/2017). Foto: Imam Husein/Jawa Pos

jpnn.com, JAYAPURA - Sejumlah warga Papua ikut bereaksi atas putusan majelis hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang memvonis terdakwa penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, dua tahun penjara dan langsung ditahan.

Mereka menganggap putusan tersebut tak adil dan meminta Ahok dibebaskan atas nama keadilan. Hal ini dilakukan dengan aksi 1.000 lilin untuk Ahok yang dipasang di Taman Imbi Jayapura.

Aksi spontanitas ini mengundang banyak simpati warga yang secara bergantian memasang lilin dan menyatakan dukunganya untuk Ahok.

BACA JUGA: Massa Ancam Tidur di Mako Brimob Hingga Ahok Dibebaskan

Ada sekitar 100 orang masyarakat yang datang dengan membawa lilin masing-masing kemudian meletakkan di pinggiran taman.

"Ini sebagai bentuk simpati kami di Papua yang melihat Ahok tidak seharusnya diperlakukan seperti ini," kata Pdt Jhon Baransano yang terlihat aktif berkomentar, Rabu (10/5).

BACA JUGA: Tuding Penahanan Ahok Melanggar HAM

Tak hanya masyarakat asli Papua yang kebanyakan memasang lilin, warna nusantara termasuk dari Tionghoa juga turut hadir dan ikut medoakan Ahok.

Begitu juga dengan ibu-ibu yang datang memboyong semua keluarganya. "Saya satu keluarga di sini, ada anak suami dan semua delapan orang. Kami melihat ada hal yang harus disuarakan dan Ahok tak seharusnya dihukum," kata IKe Maker, Kepala Sekolah TK Sarinah, Jayapura.

BACA JUGA: Polisi Izinkan Pendukung Ahok Tidur di depan Mako Brimob

Aksi ini dipastikan akan kembali dilakukan dengan jumlah massa lebih besar pada Senin (15/5).

"Kami akan turun kembali dengan kepedulian pada hari Senin. Siapa saja boleh berdoa dan kami akan undang seluruh pimpinan denominasi gereja yang memang peduli," kata Jhon Baransano. (ade)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tindakan Berani Kapolresta Jogja Menangkap Perusuh Aksi Bela Ahok


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Ahok   penodaan agama   Papua  

Terpopuler