Warga Poso Ditembak Orang tak Dikenal

Selasa, 03 Juni 2014 – 06:47 WIB

jpnn.com - POSO - Kasus penembakan kembali terjadi di Poso, Senin (2/6) pagi. Korbannya kali ini adalah Muh Amir alias Papa Cama (50), warga Dusun Tamanjeka, Poso Pesisir, Kabuapten Poso, Sulawesi Tengah.

Pria paruh baya ini ditembak saat sedang mengecek air bersih di Bak Induk penampungan air sekitar 1,5 kilo meter dari perkampungan. Amir mengalami luka tembak di bagian pinggang belakang sebelah kanan hingga tembus ke bagian depan perut.

BACA JUGA: Nasib CPNS 2012 Terkatung-katung

Kepala Desa Masani Joni Nasar Kolompo menceritakan, Amir ditembak orang tak dikenal di lokasi bak penampungan air bersih dihutan Tamanjeka berjarak sekitar 1,5 KM dari perkampungan. Saat itu korban sedang mengecek air bersih yang sedari malam tidak mengalir ke perkampungan.

"Karena air tidak mengalir dari malam, maka pak Amir datang mengecek ke bak penampungan yang ada dalam hutan. Saat itulah dia ditembak dari arah belakang," katanya seperti yang dilansir Radar Sulteng (Grup JPNN.com), Selasa (3/6).

BACA JUGA: Banyak Perampokan, Masyarakat Resah

Kasus penembakan terhadap Amir terjadi sekitar jam 06.50 wita. Korban Amir pertama kali ditemukan oleh warga lain yang berkebun tak jauh dari lokasi bak induk penampungan air. "Warga mendengar ada suara tembakan lalu menuju ke lokasi. Disana di dapat pak Amir sudah tergelatak ditanah dengan luka tembak dipinggang," sebutnya.

Sebelum tergeletak lemas, Amir sempat merangkak berlahan mencari pertolongan. Sejurus kemudian warga lain ikut datang ke lokasi dan selanjutnya mengevakuasinya untuk dibawa ke RS Poso.  

BACA JUGA: Sumut Bakal Terbelah jadi Lima Provinsi

Isteri korban, Serti (38), mengaku tau jika pagi itu (kemarin, red) suaminya, Amir, ada pergi ke bak penampungan induk air bersih untuk mengecek soal air yag tidak lagi mengalir ke perkampungan. Tapi dia baru tau suaminya ditembak dan mengalami luka parak akibat tembakan dari anaknya.

"Saya sudah dikebun. Anak saya yang menyusul ke kebun dan memberitahu kalau bapaknya ditembak orang tak dikenal," tutur Serti di RS Poso. Amir, kata Serti, pergi mengecek air bersih ke bak induk penampungan karena berstatus sebagai petugas air di dusunnya, Tamanjaka.

Informasi yang diperoleh di Tamanjeka menyebut korban Amir alias papa Cama pernah menjadi target pembunuhan oleh kelompok sipil bersenjata di Poso. Selain Amir, warga Tamanjeka lain yang pernah menjadi target pembunuhan kelompok sipil bersenjata adalah Muh Sabda alias papa Mirna. Kedua warga ini menjadi target pembunuhan berdasar selebaran yang dibuat dan disebar kelompok sipil bersenjata pada 16 Oktober 2013 lalu.

Wakapolres Poso Kompol Bogiek Sugiyarto yang dikonfirmasi membenarkan terjadinya kasus penembakan di dusun Tamanjeka dengan korban luka Muh Amir alias Papa Cama. Pihaknya belum bisa memastikan siapa dan kelompok mana yang menjadi pelaku penembakan. "Kami sedang mendalami motif serta identitas pelaku penembakan," katanya di RS Poso. Amir ditembak orang tak dikenal pada sekitar jam 06.50 wita namun baru diketahui dan mendapat pertolongan warga sekitar jam 08.00 wita.

Selain akan mendalami motif dan identitas pelaku, lanjut Bogiek, polisi akan segera melakukan upaya pencarian dan pengejaran terhadap pelaku penembakan tersebut. Dipastikan Wakapolres, korban Amir menderita satu luka tembak pada pinggang bagian kanan.

Sebagaimana diketahui, dusun Tamanjeka di desa Masani berada di kaki gunung biru Tamanjeka yang pada tahun 2012 silam menjadi lokasi aktifitas kelompok kriminal bersenjata yang di sebut sebut di pimpin oleh DPO Santoso.

Hingga saat ini korban penembakan bernama Muh Amir alias Papa Cama masih mendapatkan perawatan intensif di RSUD Poso setelah ia di evakuasi pada pukul 8 pagi dan tiba di IGD RSUD Poso pada pukul 9.45 wita. Informasi dari petugas RS Poso, korban Amir akan menjalani operasi pengangkatan serpiha mesiu dari dalam luka korban. (bud)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jalur Mudik Masih Rusak


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler