WikiLeaks : Anak Osama bin Laden Minta Sertifikat Kematian Ayahnya ke AS

Sabtu, 20 Juni 2015 – 22:53 WIB

jpnn.com - RIYADH - Baru-baru ini WikiLeaks membocorkan sebuah surat resmi rahasia yang ditujukan kepada Amerika Serikat. Surat yang dirilis WikiLeaks pada Kamis (18/6) itu adalah surat putra pemimpin Al-Qaeda Osama bin Laden yang meminta Amerika Serikat menyerahkan sertifikat kematian ayahnya setelah US Navy SEAL membunuhnya. 

Surat itu, dinyatakan dari kedutaan besar AS di Riyadh tertumpuk bersama sekitar 70.000 dokumen yang dijuluki "Kabel Saudi" yang sudah diterbitkan di website whistleblower.

BACA JUGA: Tenangkan Roh, Seluruh Warga Desa Gelar Ritual Pengorbanan Kerbau di Gunung Kinabalu

Surat-surat itu di antara lebih dari setengah juta kabel dan dokumen lainnya dari kementerian luar negeri Saudi dan lembaga lain di kerajaan. WikiLeaks mengatakan akan kembali merilisnya dalam beberapa minggu mendatang.

Surat itu ditandatangani oleh Glen Keiser, Konsul Jenderal AS di Riyadh dan ditujukan kepada Abdullah bin Laden pada tanggal 9 September 2011. Tepatnya sekitar empat bulan setelah serangan AS menewaskan ayahnya yang diburu selama satu dekade di Pakistan.

BACA JUGA: Ya Ampun.., Penumpang Gelap Ini Jatuh dari Pesawat British Airways

"Saya telah menerima permintaan Anda untuk sertifikat kematian ayahmu, Osama bin Laden," tulis Keiser. "Ahli hukum di Departemen Luar Negeri menyarankan bahwa tidak ada dokumen seperti itu dikeluarkan," katanya.

Sebaliknya, Keiser menyediakan anak Osama, Abdullah bin Laden catatan pengadilan AS dimana para pejabat menegaskan kematian ayahnya dan, sebagai hasilnya, menjatuhkan kasus pidana terhadap dirinya.

BACA JUGA: Astaga..., Korban Tewas Keracunan Minuman Keras Mumbai Bertambah Jadi 74 Orang

"Saya berharap bahwa dokumen-dokumen pemerintah AS ini dapat membantu Anda dan keluarga Anda," kata Keiser.

Keluarga bin Laden adalah punya bisnis keluarga terkemuka di Saudi. Kerajaan melucuti kewarganegaraan Osama bin Laden pada tahun 1994. (ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Malaysia Tahan dan Deportasi Warga Asing Terlibat ISIS, Ini Fotonya...


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler