ANYER - Sejumlah wisatawan mengeluhkan buruknya akses jalan menuju Pantai AnyerSejak keluar dari Kota Cilegon, ruas jalan banyak yang rusak dan dipenuhi debu
BACA JUGA: Tambang di Lahaan Sawit Distop
Akibatnya, wisatawan merasa tidak nyaman dengan kondisi tersebut“Kami ini ingin refreshing, tapi jika jalannya buruk seperti ini mana bisa nyaman
BACA JUGA: Kaltim Disarankan Fokus Benahi Jalan Rusak
Niatnya berlibur, malah sakit badan,” terang Ujang Permana, wisatawan asal Bandung yang tengah asik menikmati Pantai PanenjoanBegitu juga yang dikeluhkan Suci Harjana, wiatawan asal Cikokol, Tangerang
BACA JUGA: Polres Kutim Tindak Tegas Ilegal Logging
Menurutnya, pemerintah daerah di Banten seperti tak peduli pada obyek wisata iniPadahal sangat potensial mengingat Anyer merupakan pantai terdekat dari Jakarta dan sekitarnya.“Sayang amatPadahal pasti rame kalau jalannya bagus,” ujar Suci Harjana.
Kondisi serupa dirasakan Umayah, pemilik di Pantai Panenjoan dan Anwar, Pengelola Pantai Pasir PutihMenurut keduanya, kerusakan jalan sangat berpengaruh pada kunjungan wisatawan ke daerah iniBanyak wisatawan yang kapok kembali ke Anyer meski karena mengeluhkan kondisi jalan rusak.“Hampir semua orang yang datang ngomongin jalan yang rusak,” ujar mereka dengan nada yang hampir sama.
Akibat kerusakan ini, sejumlah wisatawan terpaksa mengalihkan perjalanan melalui jalan Gunungsari walau jarak tempuhnya lumayan jauh. Ruas ini relatif lebih baik dibanding jalan Cilegon-Anyer hingga Carita yang rusak parah dan dipenuhi debu.
“Alhamdulillah sih, gara-gara jalan Cilegon rusak, pengunjung banyak yang lewat Gunungsari dan langsung muncul di PanenjoanJadi rame deh disini, warung saya juga jadi laris,” tambah Umayah sedikit girang.
Sementara Anwar meminta pemerintah Provinsi Banten dan Kabupaten Serang segera memperbaiki kerusakan jalan dengan tuntasHal ini demi kelangsungan wisata Pantai Anyer sebagai tujuan wisataSebab, sejak kerusakan jalan terjadi, kunjungan wisata ke daerah ini terus menurun.“Hal ini harus segera ditanggapi dengan serius oleh Pemerintah Provinsi dan Kabupaten SerangJika ini terus dibiarkan, maka wisatawan ke Anyer akan mengalami penurunan,” terang Anwar.
Diakui Suci Harjana dan Ujang Permana, karena kerusakan jalan, rute perjalanan wisata mereka beralih melalui jalur Taktakan-GunungsariSebab jalur Cilegon-Anyer tidak nyaman untuk dilalui.“Udah gitu, macet pula di CilegonnyaJadi ya, mendingan lewat Gunung,” kata mereka.
Pantauan Banten Pos (Group JPNN) kerusakan memang sudah amat parahSebagai daerah tujuan wisata, semestinya jalur Cilegon-Anyer hingga Carita mulus sehingga memanjakan pengguna jalan yang melintasIni malah sebaliknya, rusak dan penuh debuSelain itu, ratusan truk berbadan besar yang melintas ke ruas jalan ini menyebabkan jalur wisata ini lebih mirip disebut jalur produksi pabrik-pabrik di Pantai Anyer(cr-7)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Banyak Rumah Dinas Dijual ke Swasta
Redaktur : Tim Redaksi