Wisman Melonjak, Tingkat Hunian Hotel Terdongkrak

Senin, 01 November 2010 – 18:38 WIB

JAKARTA — Minat wisatawan mancanegara (Wisman) ke Indonesia masih menunjukkan trend positifBadan Pusat Statistik (BPS) merilis jumlah wisman ke Indonesia pada September 2010 mencapai 560,4 ribu, atau naik 13,48 persen dibanding jumlah wisman pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Bandara Ngurah Rai, Bali, masih menjadi pintu masuk utama Wisman yang mencatat adanya kenaikan jumlah kunjungan wisman hingga 6,54 persen, yaitu dari 218,2 ribu orang menjadi 232,5 ribu pada September 2009

BACA JUGA: Indeks Tunggu Pengumuman The Fed

"Secara kumulatif, jumlah wisman mencapai 5,19 juta orang atau naik 12,26 persen dibanding jumlah wisman pada periode yang sama tahun 2009 sebanyak 4,62 juta orang," kata Kepala BPS, Rusman Heriawan saat memaparkan hasil pencatatan BPS di Jakarta, Senin (1/11).

Kenaikan jumlah wisman pada September 2010 terjadi hampir di seluruh pintu masuk utama Indonesia
Persentase kenaikan tertinggi terjadi di Bandara Adi Soemarmo sebesar 94,96 persen, Husein Sastranegara 49,73 persen dan Soekarno-Hatta 44,10 persen.

BPS mencatat, kenaikan jumlah wisman ini berpengaruh pula pada tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang di 17 Provinsi di Indonesia

BACA JUGA: GRASSS Digenjot, Daftar Tunggu Merosot

Pada September 2009, TPK mencapai rata-rata 50,61 persen atau naik 5,08 poin dibanding TPK September 2009 yang hanya 45,53 persen
TPK tertinggi masih tercatat di Provinsi Bali, yakni 62,06 persen, sedangkan TPK terendah 36,71 persen, ada di Provinsi Jambi .

"Namun jika melihat dari rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di 17 provinsi selama September 2010, terjadi penurunan sekitar 0,09 hari dibanding September 2009," kata Rusman.(afz/jpnn)

BACA JUGA: Investasi Empat Blok Migas Rp41,2 Triliun

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kredit BTPN Tumbuh 58 Persen


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler