jpnn.com - JAKARTA - PT Toyota Astra Motor (TAM) berharap bisa mengulang kesuksesan Yaris pada 2012, sebelum akhirnya penjualan mobil itu distop pertengahan tahun lalu. Kali ini TAM mengandalkan varian anyar All New Yaris 1.500 cc yang ditargetkan terjual 27 ribu-28 ribu unit dengan menguasai 37 persen pasar di segmen mobil tanpa buntut (hatchback).
“Pada 2012 lalu market share Yaris hingga 37,2 persen dengan penjualan rata-rata 2.500 unit per bulan. Kami harapkan bisa kembali lagi seperti dulu,” ujar Presiden Direktur TAM Johnny Darmawan, Senin (17/3).
BACA JUGA: Asing Beli, Lokal Profit Taking
Pada Mei 2013 Yaris 1.500 cc tidak lagi diproduksi di Thailand. Toyota Motor Corporation (TMC) Jepang memutuskan bahwa produksi Yaris 1.500 cc dialihkan ke Indonesia. Thailand kini beralih memproduksi varian Yaris 1.200 cc seiring dengan bergulirnya program eco-car pada 2014 di Negeri Gajah Putih itu.
“Kami (Toyota Indonesia) tidak bersaing dengan Thailand, tapi justru saling mendukung,” ungkapnya.
BACA JUGA: PLN Resmikan Storage CNG Plant Muara Tawar di Bekasi
Akhir Maret 2014 All New Yaris 1.500 cc mulai diproduksi di pabrik Toyota Karawang II, Karawang International Industrial City (KIIC), Jawa Barat. (wir/c11/oki)
BACA JUGA: SP Pelindo II Minta BUMN Kaji Ulang Pengangkatan RJ Lino
BACA ARTIKEL LAINNYA... Telkom Lebarkan Sayap Ke AS dan Timur Tengah
Redaktur : Tim Redaksi