Yuk Investasi Sambil Beramal Lewat IndoSterling Aset Manajemen

Kamis, 29 Agustus 2019 – 15:32 WIB
IndoSterling Aset Manajemen (IAM) meluncurkan Philanthropy Management, yakni konsep yang menggabungkan produk investasi dengan kesempatan untuk mendonasikan dana bagi misi sosial atau tujuan kemanusiaan. Foto dok IAM

jpnn.com, JAKARTA - IndoSterling Aset Manajemen (IAM) meluncurkan Philanthropy Management, yakni konsep yang menggabungkan produk investasi dengan kesempatan untuk mendonasikan dana bagi misi sosial atau tujuan kemanusiaan.

Inovasi IndoSterling Aset Manajemen ini diberi nama #InvestasiSambilBeramal. Ada tiga pilihan paket investasi yang bisa dipilih para investor.

BACA JUGA: Ketua DPD Siap Bantu Kerja Sama Investasi Indonesia-Kazakhstan

Pertama, Investasi Berbagi Luhur, yakni 50 persen dari management fee investasi Anda disumbangkan sebagai donasi untuk yayasan benefisiari yang dipilih.

Kedua yakni, Investasi Berbagi Tulus. Di mana hasil investasi anda didonasikan ke yayasan benefisiari yang anda pilih.

BACA JUGA: Presdir SMK: Investasi Mobil Esemka Tanpa Campur Tangan Perusahaan Asing

Ketiga, yaitu Investasi Berbagi Mulia, atau dana donasi anda seutuhnya diinvestasikan atas nama yayasan benefisiari yang dipilih.

Menurut Founder IndoSterling Group dan Komisaris IndoSterling Aset Manajemen William Henley, hasil dan keseluruhan dana investasi tersebut beserta tambahan 50 persen dari management fee IndoSterling Aset Manajemen didonasikan untuk yayasan benefisiari yang dipilih.

BACA JUGA: Kepri Peringkat Kelima Penerima Investasi Asing Terbanyak di Indonesia

"Investasi sambil beramal ini lahir dari filosofi kami, Creating Value Beyond. Komitmen kami adalah menghadirkan nilai lebih bagi aset yang kami kelola, baik nilai lebih untuk kesejahteraan dan masa depan, juga nilai lebih untuk berkontribusi bagi tujuan sosial, kemanusiaan, dan dunia yang lebih baik," ujar William di Jakarta, Kamis (29/8)

Dalam periode pertama pelaksanaan #InvestasiSambilBeramal sejak 6 Maret 2019 lalu, ada tiga yayasan penerima donasi, yakni Yayasan Pita Kuning Indonesia, yayasan yang memberikan pendampingan dan bantuan psikososial untuk pasien pejuang kanker usia anak dari keluarga pra-sejahtera.

Lalu, Yayasan Vertical Rescue Indonesia yang memiliki misi untuk membangun seribu jembatan di daerah terpencil seluruh NKRI. Keberadaan jembatan sebagai akses dan prasarana akan sangat membantu aktivitas dan perekonomian warga.

Kemudian, Rumah Faye merupakan rumah aman yang melakukan pendampingan dan advokasi bagi anak-anak serta perempuan yang menjadi penyintas perdagangan manusia atau kekerasan seksual.(chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Masih Seksi di Mata Investor Asing


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler