12 BUMN Telan Kerugian Rp 5,2 Triliun
Minggu, 15 April 2018 – 01:51 WIB
Perusahaan BUMN yang masih mengalami kerugian cukup besar adalah PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk dan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk.
Garuda Indonesia merugi sebesar USD 213,4 juta atau Rp 2,88 triliun.
Kerugian tersebut diderita Garuda salah satunya lantaran kenaikan harga minyak dunia yang membuat harga avtur turut terkerek.
Kerugian juga disebabkan adanya pembayaran tax amnesty maupun denda pengadilan kasus hukum di Australia.
Sementara itu, PT Krakatau Steel masih mengalami kerugian sebesar Rp 1,15 triliun pada 2017.
Angka itu menurun sebesar 52,08 persen daripada kerugian pada 2016 yang mencapai Rp 2,40 triliun. (vir/c17/fal)