18 Ribu Lahan Rakyat Tak Bersertifikat
Senin, 12 Maret 2012 – 10:23 WIB
MATARAM-Sebanyak 18 ribu bidang lahan di Kota Mataram belum bersertifikat. Jumlah itu setara dengan 11 persen dari 88 ribu bidang lahan yang ada di daerah ini. Hal itu diungkapkan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Mataram, H Nazaruddin. ’’Melalui anggaran BPN Pusat, tahun 2012 ini telah dialokasikan tiga program sertifikasi untuk Kota Mataram, meliputi program prona sebanyak 500 bidang, program Usaha Kecil Menengah (UKM) sebanyak 50 bidang dan 100 bidang untuk program sertifikasi nelayan,’’ kata Nazaruddin.
Untuk melaksanakan sejumlah program tersebut, ia berharap tim dari kecamatan dan kelurahan segera melakukan pendataan serta menentukan siapa warga yang berhak mendapatkan program itu. ‘’Masyarakat yang dinyatakan berhak mendapatkan penerbitan sertifikat melalui salah satu program itu, dipastikan tidak akan dipungut biaya apapun di tingkat BPN,’’ tegasnya.
Warga yang mengurus sertifikat tanahnya hanya akan dikenakan biaya-biaya sebagai perlengkapan persyaratan administrasi saja. Misalnya, materai, map, pal, surat keterangan jual-beli dan lainnya di tingkat kelurahan. ‘’Ini semua kita lakukan untuk tidak memberatkan masyarakat. Karena itu, pihak kelurahan diharapkan tidak melakukan pungutan terlalu besar,’’ ucapnya.
MATARAM-Sebanyak 18 ribu bidang lahan di Kota Mataram belum bersertifikat. Jumlah itu setara dengan 11 persen dari 88 ribu bidang lahan yang ada
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Daerah
Menjelang Nataru, Polda Lampung Gelar Operasi Lilin Krakatau 2024
Jumat, 20 Desember 2024 – 13:45 WIB - Kalteng
Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
Jumat, 20 Desember 2024 – 13:20 WIB - Daerah
Jalur Puncak Bogor Malam Tahun Baru Ditutup untuk Kendaraan
Jumat, 20 Desember 2024 – 09:52 WIB - Daerah
Kasus Suap Seleksi PPPK Batu Bara, 5 Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara
Jumat, 20 Desember 2024 – 07:22 WIB
BERITA TERPOPULER
- Investasi
Harga Kripto Turun, Ini Analisis Pakar soal Penyebabnya
Jumat, 20 Desember 2024 – 22:17 WIB - Olahraga
Timnas Indonesia vs Filipina, Shin Tae Yong: Pasti Kami akan Bekerja Keras
Jumat, 20 Desember 2024 – 18:45 WIB - Pasar
Menjelang Nataru, Satgas Pangan Polda Jabar Pastikan Tak Ada Hambatan Distribusi Pangan
Jumat, 20 Desember 2024 – 17:26 WIB - Olahraga
Timnas Indonesia Vs Filipina: STY Akan Turunkan Asnawi & Arhan Sejak Menit Pertama
Jumat, 20 Desember 2024 – 17:45 WIB - Humaniora
Dirjen Nunuk Minta Pemda Akomodasi Guru Honorer di Seleksi PPPK 2024 Tahap 2
Jumat, 20 Desember 2024 – 19:11 WIB