Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

2 Hakim Agung Diduga Main Perkara, MA Minta KPK Junjung Asas Praduga Tak Bersalah

Sabtu, 10 Desember 2022 – 01:00 WIB
2 Hakim Agung Diduga Main Perkara, MA Minta KPK Junjung Asas Praduga Tak Bersalah - JPNN.COM
Mahkamah Agung (MA) meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengedepankan asas praduga tak bersalah dalam menangani kasus dugaan suap yang menjerat dua hakim, Sudrajad Dimyati dan Gazalba Saleh. FOTO: Ilustrasi: arsip JPNN.com/Ricardo

Penetapan Gazalba ini juga merupakan hasil pengembangan dari kasus yang menjerat hakim agung Sudrajad Dimyati. Sudrajad telah ditahan bersama dengan sejumlah pihak dari internal MA dan swasta.

Dalam perkara ini, Gazalba Saleh dan bawahannya dijanjikan uang sebesar SGD 202 ribu atau sekitar Rp 2,2 miliar.

Uang tersebut untuk mengurus perkara kasasi pidana terkait perselisihan di internal Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Intidana pada awal 2022.

Secara total, terdapat 13 orang yang dijerat KPK sebagai tersangka.

Mereka yakni Hakim Agung Gazalba Saleh, Hakim Yustisial Prasetio Nugroho, dan staf Gazalba Redhy Novarisza.

Sepuluh lainnya yakni Hakim Agung Sudrajat Dimyati, Hakim Yudisial atau panitera pengganti Elly Tri Pangestu, dua aparatur ASN pada Kepaniteraan MA Desy Yustria dan Muhajir Habibie, serta dua ASN di MA bernama Nurmanto Akmal dan Albasri.

Kemudian, pengacara Yosep Parera dan Eko Suparno serta debitur KSP Intidana, Heryanto Tanaka, dan debitur KSP Intidana Ivan Dwi Kusuma Sujanto.

Gazalba, Prasetio, dan Redhy dijerat dengan Pasal 12 huruf c atau Pasal 12 huruf a atau b juncto Pasal 11 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Mahkamah Agung (MA) menghormati proses hukum yang berjalan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)..

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close