3 Napi Positif Covid-19, Ribuan Warga Binaan Diminta Jangan Panik
"Sejak awal kami penguatan di protokol kesehatan, termasuk alur penitipan barang karena barang ini seharian cukup banyak, bisa sampai puluhan," ucap Yosef.
Manajemen Lapas juga melakukan berbagai upaya mencegah penularan virus Corona, antara lain dengan pemberian vitamin untuk warga binaan, olahraga sambil berjemur dibatasi tiap Selasa dan Jumat, serta penggunaan masker.
"Kami tidak bisa senam karena padat, (Lapas) over kapasitas. Penghuni sudah 1.081 orang dari daya tampung 400-an orang," ungkap Kalapas.
Meski sudah kelebihan kapasitas, Lapas Kelas IIA Tarakan terkadang masih menerima tahanan titipan dari Polres Malinau.
"Dengan adanya yang positif ini kami berusaha menenangkan warga untuk tidak panik, karena kita harus mengadaptasikan kehidupan baru karena COVID-19 ada di mana-mana," terang Yosef.
Selama pandemi ini Lapas Tarakan juga menyiagakan tenaga medis selama 24 jam, termasuk menjalin kerja sama dengan Dinkes Kota Tarakan dan rumah sakit bila sewaktu-waktu ada warga binaan yang memerlukan penanganan.
"Jadi kalau ada apa-apa langsung komunikasi dirawat di sana. Keluarga diharapkan tetap tenang, jangan khawatir, kami tetap melakukan pencegahan," pungkas Yosef.(antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?