4 Kabar Gembira soal Vaksin COVID-19, Simak Pesan Erick Thohir untuk Rakyat Indonesia
"Selanjutnya akan dilakukan tindakan-tindakan penyuntikan yang akan dilakukan oleh departemen kesehatan. Saya harus melakukan pengujian vaksin betul-betul efektif dan aman dan dalam perhitungan statistik saya akan mengumpulkan kurang lebih 1.620 orang," tambah Kusnandi.
Menurut dia, 1.620 orang itu berusia 18-59 tahun dan harus sehat.
Keempat, University of Oxford di Inggris menyampaikan kemungkinan vaksin COVID-19 dapat digunakan pada akhir 2020.
Namun, kepala peneliti yang mengembangkan antivirus tersebut, Selasa, belum memastikan soal target waktu tersebut.
Calon vaksin COVID-19 yang hak patennya diberikan kepada AstraZeneca itu berhasil menciptakan respon imun atau kekebalan pada uji coba klinis awal, sebagaimana ditunjukkan dalam hasil penelitian pada Senin (20/7).
Hasil positif itu membuat pihak Oxford berharap calon vaksin tersebut sudah dapat digunakan pada akhir tahun ini.
"Target bahwa vaksin ini dapat dikeluarkan pada akhir tahun, merupakan salah satu kemungkinan, tetapi tentunya belum ada kepastian soal itu, karena ada tiga hal yang masih perlu dipenuhi," kata Sarah Gilbert, ketua pengembang vaksin dari Oxford University saat diwawancarai BBC Radio.
Sejumlah ilmuwan Oxford berharap satu juta dosis vaksin sudah dapat diproduksi pada September 2020.