5 Makanan Ini Ternyata Tinggi Kandungan Garam
jpnn.com - Garam merupakan sejenis mineral yang mampu menciptakan rasa asin dan gurih di lidah. Secara umum, garam dapur mengandung natrium klorida (NaCl) yang dihasilkan oleh air laut. Garam dalam bentuk alaminya adalah mineral kristal yang dikenal sebagai halite.
Saat makanan kurang terasa nikmat, banyak orang sering menambahkan garam. Selain NaCl, garam juga mengandung sodium, unsur kimia yang bersifat amat reaktif dan berfungsi meneruskan impuls saraf di sel tubuh.
Walau ada manfaatnya, mengonsumsi garam secara berlebihan tidaklah dianjurkan.
“Konsumsi garam yang disarankan adalah tidak melebihi 2 gram sehari,” dr. Rio Adityadari KlikDokter menyarankan.
Ada beberapa jenis makanan yang pada dasarnya tinggi kandungan garam. Beberapa di bawah ini, mungkin jadi favorit Anda, jadi perlu Anda batasi konsumsinya.
1. Keju cottage
Keju cottage atau cottage cheese memiliki setidaknya 400 mg natrium per setengah cangkir. Keju jenis ini memang tampak kurang populer di Indonesia dibandingkan cream cheese, parmesan, dan mozzarella. Padahal, jenis keju yang satu ini dikenal serbaguna dan enak untuk segala jenis makanan. Keju cottage boleh saja dikonsumsi, asalkan Anda membatasi jumlahnya ya.
2. Oatmeal instan
Per porsi oatmeal instan rata-rata mengandung 200 mg natrium dibandingkan dengan gandum murni biasa. Akan tetapi, selama Anda konsumsi secara seimbang dan ditambahkan topping sehat seperti buah beri atau yoghurt (Greek yoghurt), dampak buruk banyaknya kandungan garam dalam oatmeal instan dapat dikurangi.