66 Tahun Pertamina Berkiprah Membangun Ketahanan Energi dan Ekonomi Indonesia
Bahkan, ketika perusahaan energi global lainnya menunjukan penurunan performa karena pandemi Covid-19 dan situasi geopolitik, Pertamina menunjukkan performanya hingga mampu melonjak 82 peringkat menjadi nomor 141 pada pengumuman Fortune 500 tahun 2023.
Dari sisi tujuan investasi, Pertamina pun layak menjadi perusahaan tujuan investasi.
Hal ini terlihat dari peringkat kredit global Pertamina versi lembaga pemeringkat kredit internasional, yang semuanya telah berada di level 'Investment Grade', yakni Moodys pada peringkat BAA2, Standard & Poors pada BBB, dan Fitch Ratings BBB.
Tak hanya di sektor bisnis, kenaikan kinerja Pertamina juga terjadi di bidang keberlanjutan atau ESG.
Mewujudkan visi Pertamina menjadi perusahaan yang berkelanjutan dan salah satu persembahan istimewa untuk Indonesia, Pertamina menorehkan skor 20,7 (Medium Risk) dari lembaga rating Sustainalytics pada 30 November 2023.
Capaian ini mengukuhkan posisi Pertamina sebagai nomor 1 di subindustri migas terintegrasi, melampaui skor berbagai perusahaan migas global.
Salah satu dampak ESG Pertamina adalah program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL), di mana hingga akhir 2023 tercatat Pertamina telah melakukan investasi sosial yang berdampak pada 344 ribu penerima manfaat.
Beberapa program TJSL juga berdampak pada dekarbonisasi dan telah menghasilkan reduksi emisi karbon hingga 715 ribu ton CO2e per tahun.