Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Akui PJJ Kurang Efektif, Mendikbud Nadiem tak Akan Permanenkan

Minggu, 12 Juli 2020 – 21:52 WIB
Akui PJJ Kurang Efektif, Mendikbud Nadiem tak Akan Permanenkan - JPNN.COM
Mendikbud Nadiem Makariem. Foto: Ricardo/JPNN

Namun, selain penggunaan teknologi, Nadiem menjelaskan, kriteria kesuksesan PJJ tercermin dari meningkatnya partisipasi orang tua.

Dari evaluasi yang dilakukan Kemendikbud, partisipasi orang tua mengakibatkan efektivitas pembelajaran jauh meningkat.

Untuk para siswa yang belum memiliki akses ke internet, Kemendikbud telah meluncurkan program Belajar dari Rumah yang berkolaborasi dengan TVRI.

Nadiem juga mengapresiasi kinerja dan dedikasi para guru yang terus mencari jalan, untuk memastikan semua peserta didiknya tetap belajar di kondisi darurat ketika pemanfaatan teknologi masih sangat terbatas, karena akses internet ataupun listrik serta isu kepemilikan gawai. 

"Kami ada cerita hebat di lapangan, di mana guru-guru ini berkunjung satu per satu ke rumah siswa. Ini merupakan hal yang luar biasa, dan ini terjadi di berbagai daerah,” jelasnya.

Mengenai informasi Kemendikbud akan menerapkan PJJ secara permanen, Mendikbud Nadiem menampik hal tersebut.

Adapun yang dipermanenkan ialah penggunaan teknologi dalam pembelajaran. 

"Jadi waktu saya bilang hybrid model, itu artinya cara interaksi guru dan siswa dengan bantuan teknologi akan lebih dinamis. Jadi, mungkin akan ada jenis interaksi-interaksi lain pada saat siswa di rumah, saat dia mengerjakan PR, yang akan menggunakan platform-platform teknologi tertentu,” jelas Nadiem. (esy/jpnn)

Menteri Pendidkan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengakui, pelaksanaan pembelajaran jarak jauh (PJJ) tidak semulus yang dibayangkan.

Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News