Anggaran Jamkesda Cuma Rp 9 Miliar
Jumat, 05 Oktober 2012 – 08:12 WIB
Padahal, tahun sebelumnya hanya dialokasikan Rp 2 miliar. ”Tidak ada kata tidak bisa soal pengalokasian dana besar-besaran untuk biaya kesehatan warga miskin. Permasalahannya adakah sikap goodwill pejabat Pemkab Tangerang!,” ungkapnya lagi. Terkait Raperda Kesehatan yang didorong disahkan oleh Komite Komunitas Tangerang dan Sekolah Demokrasi Tangerang?
Muhlis mengatakan akan di pansuskan pada Oktober 2012 mendatang. Dia juga menegaskan, Raperda Kesehatan itu merupakan raperda inisiatif dewan. ”Selama 2012, Pemkab Tangerang memasukkan 8 draft raperda. Sedangkan Raperda Kesehatan yang didorong teman-teman LSM menjadi raperda inisiatif DPRD. Raperda itu nantinya akan mengatur kartu sehat bagi warga miskin dan memangkas birokrasi bertele-tele pengurusan surat miskin,” cetusnya juga.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang Naniek Isnaini mengatakan selain anggaran Jamkesda Rp 9 miliar pada 2012 ini, pihaknya juga menggelontorkan anggaran kesehatan untuk bidang lain. Seperti anggaran untuk pelayanan masyarakat di RSUD Tangerang. ”Anggaran untuk pelayanan bagi RSUD Tangerang saya tidak hafal persisnya,” terangnya kepada INDOPOS. (kin)