Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Anti Pro

Oleh Dahlan Iskan

Minggu, 14 Maret 2021 – 05:45 WIB
Anti Pro - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Dia marah saat melihat pajangan masker yang begitu banyak. Dia obrak-abrik pajangan masker itu. Dia siapkan live di Instagram untuk merekam kemarahannyi itu. Otomatis langsung tersiar secara live. Langsung viral.

Suami Melissa melihat viral itu. Lalu mengirim rekamannya ke Melissa. Tentu dengan kemarahan besar.

Melissa kian berontak, tetapi sang suami harus menyelamatkannyi. Akhirnya sang suami membawa polisi ke hotel. Posisi jiwa Melissa dianggap sudah membahayakan dirinyi sendiri. Sang suami membawa Melissa ke psikiater.

Tiga kali Melissa menjalani diagnosis. Kesimpulan pun diambil. Dia menderita pengidolaan yang berlebihan. Melissa terselamatkan.

Dia terus menjalani perawatan itu. "Saya telah mengambil jalan yang salah," kata Melissa. "Namun mungkin perlu waktu 20 tahun untuk bisa sembuh sepenuhnya," tambahnya.

Apalagi, sang suami ujung-ujung minta cerai. Setahun pandemi telah membuat banyak kisah seperti Melissa. Kemampuan bersikap realistis dan mudah move-on perlu dimiliki kian banyak orang.(disway.id)

 

Yuk, Simak Juga Video ini!


Kemampuan bersikap realistis dan mudah move-on perlu dimiliki kian banyak orang. Pengaruh medsos membuat jiwa dan hidup Melissa hancur.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close