Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Antisipasi La Nina, Mensos Minta Tagana Bersinergi dengan Kopassus

Jumat, 18 Desember 2020 – 10:13 WIB
Antisipasi La Nina, Mensos Minta Tagana Bersinergi dengan Kopassus - JPNN.COM
Menteri Sosial RI (Ad Interim), Muhadjir Effendy didampingi Danjen Kopassus Mayjen TNI Mohamad Hasan pada Apel Kesiapsiagaan Tagana dan Kopassus Dalam Rangka Mengatasi Dampak La Nina di Markas Komando Kopassus, Cijantung, Jakarta, Kamis (17/12).  Foto: Humas Kemensos.

Menyikapi situasi potensi bencana di atas dan pendekatan penanggulangan berbasis masyarakat yang dimiliki Kemensos, maka haruslah bersinergi dengan pihak terkait agar lebih berdaya dan tepat guna.

“Kami telah menjalin kerja sama melalui Nota Kesepahaman dengan TNI Nomor 9 Tahun 2018, Nomor: KERMA/32/IX/2018 tentang Percepatan Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial, salah satunya adalah tentang penanggulangan bencana,” ungkap Muhadjir.

Adapun digelarnya Apel Kesiapsiagaan sebagai upaya yang sangat penting untuk merapatkan barisan dan kemampuan serta sumber daya lainnya untuk menghadapi fonomena alam La Nina yang sudah mulai terjadi.

Selain itu, Mensos Muhadjir berpesan agar menjadikan apel sebagai momen konsolidasi antara Tagana se-Indonesia dan prajurit TNI dalam hal ini Kopassus, agar benar-benar bersinergi pada situasi bencana.

Menurutnya, upaya penanggulangan tidak saja saat kedaruratan tetapi sebelum, pada saat, serta pascabencana.

“Saat di lapangan agar tetap menjujung tinggi kemanusiaan, selalu menjaga dan menyosialisasikan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, ” pungkas Mesos Muhadjir.

Acara dihadiri Wadanjen Kopassus Brigjen TNI Tri Budi Utomo, Ir Kopassus, para Asisten, Dangrup 3, Dansat 81, Dandenma, Kainfolahta, Kapen, Kakes, Kapal, Kabekang, Kazeni, serta Kahub. (*/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

Letak geografis Indonesia berada di cincin api menjadikannya salah satu negara yang rawan bencana.

Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close