Apa yang Bisa Meyakinkan Seseorang yang Sebelumnya Khawatir Soal Vaksinasi Sekarang Mau Melakukannya?
Saat Vashti Eastern, seorang pemijat terapis tiba di kawasan pantai utara di negara bagian New South Wales 30 tahun lalu, debat soal vaksin sudah ada ketika itu.
Kawasan pemukiman di garis pantai tersebut memang dikenal sebagai pusat anti-vaksin di Australia.
Bahkan di tahun 1990-an menurut Vashti hampir semua orang yang dikenalnya mempertanyakan keamanan semua jenis vaksin..
Karenanya Vashti memutuskan untuk tidak memberikan vaksin untuk anak laki-lakinya karena dia percaya "tak ada penyakit di sekelilingnya".
Namun ketika putranya saat berusia lima tahun menderita batuk, Vasthi baru menyadari betapa seriusnya masalah kesehatan.
"Saya baru sadar penyakit itu di sekeliling kita dan anak saya mungkin sudah meninggal kalau dia masih bayi ketika itu," kata Vashti yang sekarang berusia 57 tahun.
Walau dia mengatakan bukanlah orang yang betul-betul anti-vaksin, Vashti mengatakan "saya jelas orang yang sudah lama tidak pernah mempertimbangkan vaksin."
Di saat Pemerintah Austraia mempercepat usaha vaksinasi, muncul juga pengunjuk rasa dengan membawa poster bertuliskan "Saya percaya dengan Jesus dan bukan dengan vaksin" dan 'Jangan percaya dengan pandemi hoaks COVID."
Apa yang membuat orang yang menolak vaksin sekarang mau melakukannya? Ini cerita dari sejumlah warga di Australia
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Jerman Blokir 64 Kanal Telegram Penyebar Antivaksin Covid-19
Sabtu, 12 Februari 2022 – 21:33 WIB -
Jumlah Penolak Vaksin Lebih Banyak dari Polisi, Ibu Kota Terancam Lumpuh
Senin, 07 Februari 2022 – 17:50 WIB -
Politikus Partai Penguasa Diteror Penolak Vaksin, Ada yang Rumahnya Dibakar
Jumat, 31 Desember 2021 – 01:59 WIB
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
Jumat, 17 Mei 2024 – 23:29 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: PM Slovakia Ditembak Sebagai Upaya Pembunuhan Bermuatan Politik
Kamis, 16 Mei 2024 – 16:43 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara
Rabu, 15 Mei 2024 – 23:55 WIB - ABC Indonesia
Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka
Rabu, 15 Mei 2024 – 23:26 WIB
- Sepak Bola
Juventus Pecat Massimiliano Allegri
Sabtu, 18 Mei 2024 – 00:30 WIB - Pilkada
Pilkada Sleman: PDI Perjuangan Masih Menjadi Partai Seksi untuk Kendaraan Politik Para Calon
Jumat, 17 Mei 2024 – 23:16 WIB - Asia Oceania
Jemaah Islamiyah Kembali Berulah, Dua Polisi Malaysia Tewas di Markas
Jumat, 17 Mei 2024 – 23:37 WIB - Jatim Terkini
Viral Sepasang Mahasiswa Mesum Terekam di Gedung UINSA, Kampus Respons Begini
Jumat, 17 Mei 2024 – 17:32 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
Jumat, 17 Mei 2024 – 23:29 WIB