Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

APBD Besar, Jalur Transjakarta tak Mulus, Ahok: Aneh Jakarta !

Minggu, 10 Agustus 2014 – 14:00 WIB
APBD Besar, Jalur Transjakarta tak Mulus, Ahok: Aneh Jakarta ! - JPNN.COM

"Saya inginnya pakai infrared. Nanti dibeton. Kalau yang cepat kering kan mahal. Kalau yang kerja itu ya yang dua minggu tidak apa-apa lah," jelasnya.

Ditargetkan, tahun depan, rencana ini bisa terealisasi. Selain 12 koridor yang ada, Ahok mengatakan, teknologi itu juga akan diterapkan pada pembangunan tiga koridor layang.

Selain itu, jaringan Transjakarta juga akan lebih mudah dengan adanya tiga koridor layang. Ditambah lagi pembangunan enam ruas jalan tol. Sehingga, akses jalan di Jakarta semakin lebih menguntungkan masyarakat.

"Sehingga nanti Jakarta itu ada jaringan busway yang layang. Yang dari luar kota pakai bus boleh pakai jalur tol yang kiri. Sehingga orang nanti iri kan? Misalnya macet di tol, tapi jalur khusus busnya lancar. Lama-lama kesel kan? Mending naik bus deh. Apalagi BBM nggak ada subsidi," kata Ahok.

Wakil Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta Agus Priono mengatakan, target pembeton jalur Transjakarta pada 2015 mendatang.

Menurutnya, beton yang digunakan untuk jalur Transjakarta memiliki kualitas yang cukup bagus.

"Itu harus ditingkatkan, tadinya aspal jadi beton konkret. Diharapkan lebih tahan lama. Target, 2015, menggunakan beton reguler, bukan speed grid yang besoknya langsung jadi. Itu mahal," katanya.

Setidaknya, 35 titik jalan di jalur Transjakarta mengalami kerusakan sehingga mengganggu kenyamanan penumpang dan memperlambat laju bus. Kerusakan di antaranya dapat ditemui di Jalan Otista Raya, Jalan Mayjen Sutoyo, Jalan Raya Bogor, Jalan DI Panjaitan, Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Ahmad Yani, Jalan Jatinegara Barat dan Jalan Bekasi Timur. Jalur khusus ini banyak yang berlubang dan bergelombang.(rmo/jpnn)

JAKARTA - Kondisi jalur bus Transjakarta yang berlubang seringkali dikeluhkan para penumpang. Selain tidak nyaman, kondisi demikian juga tidak jarang

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News