Badan Usaha Penyalur BBM Wajib Bangun SPBU di Indonesia Timur
Jumat, 21 Oktober 2016 – 07:31 WIB
Selain lewat kebijakan itu, Kementerian ESDM segera membangun penyimpanan BBM di delapan daerah terpencil. Uangnya sudah siap.
Tinggal pelaksanaan yang memakan waktu multiyear pada 2017 dan 2018. ’’Kami akan membangun untuk pasokan dua atau tiga bulan,’’ ungkapnya.
Wirat menjelaskan, storage BBM berkapasitas kecil itu akan memberi jaminan ketersediaan ketika gelombang tinggi datang.
Selama ini, ketika gelombang tinggi datang, kapal pengangkut BBM tidak bisa merapat.
’’Ini lebih untuk stabilisasi. Kalau ombak tinggi, BBM langka dan menjadi mahal,’’ tuturnya. (dim/byu/c17/sof)