Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Bali Catat Penambahan Kasus Positif Covid-19 Harian Tertinggi

Minggu, 28 Juni 2020 – 05:20 WIB
Bali Catat Penambahan Kasus Positif Covid-19 Harian Tertinggi - JPNN.COM
Ilustrasi COVID-19. Foto: diambil dari pixabay

jpnn.com, DENPASAR - Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Provinsi Bali mencatat pada Sabtu (27/6) terjadi penambahan 106 kasus positif COVID-19 di Pulau Dewata yang didominasi kasus transmisi lokal.

"Dari 106 kasus positif COVID-19 hari ini, ada 102 orang yang terinfeksi karena transmisi lokal, satu pelaku perjalanan luar negeri (pekerja migran Indonesia), dan tiga pelaku perjalanan dalam negeri," kata Ketua Harian GTPP COVID-19 Bali Dewa Made Indra dalam keterangan persnya di Denpasar, Sabtu (27/6).

Penambahan 106 kasus potisif COVID-19 hari ini, sekaligus mencatatkan penambahan kasus tertinggi harian di Bali sejak ditemukannya kasus positif COVID-19 pertama dari pertengahan Maret hingga saat ini. Sebelumnya rekor tertinggi penambahan terbanyak dalam satu hari terjadi pada Jumat (19/6) sebanyak 81 kasus.

Dari 102 kasus transmisi lokal, sebarannya di Kota Denpasar (40), Kabupaten Klungkung (31), Karangasem (15), Bangli (8), Gianyar (4), Badung (2) dan Tabanan (2).

"Secara kumulatif kasus positif COVID-19 di Bali hingga Sabtu (27/6) menjadi 1.369 orang (1.353 WNI dan 16 WNA)," ujar pria yang juga Sekda Provinsi Bali itu.

Penambahan 106 kasus positif COVID-19 hari ini juga menempatkan Bali pada peringkat kelima kasus harian tertinggi secara nasional. Penambahan kasus tertinggi terjadi Jawa Timur (277), disusul DKI Jakarta (203), Jawa Tengah (197), dan Sulawesi Selatan (146)

Dewa Indra menambahkan pada Sabtu ini juga dilaporkan tambahan 21 pasien positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh, sehingga secara kumulatif jumlah pasien yang sembuh di Bali menjadi 751 orang, dan yang sedang menjalani perawatan 607 orang, sedangkan yang meninggal tidak ada penambahan, masih tetap 11 orang.

Dengan tingginya kasus positif COVID-19, terutama yang disebabkan transmisi lokal, menurut dia berarti masih ada masyarakat yang tidak mengindahkan atau melakukan upaya-upaya pencegahan COVID-19, seperti pemakaian masker, mencuci tangan, physical distancing dan lainnya.

Ada 102 orang yang terinfeksi karena transmisi lokal, satu pelaku perjalanan luar negeri (pekerja migran Indonesia), dan tiga pelaku perjalanan dalam negeri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close