Banyak Laporan PPATK Tidak Ditindaklanjuti
Selasa, 06 Desember 2011 – 15:06 WIB
JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengatakan, Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) sengaja mengungkap data rekening gendut Pegawai Negeri Sipil (PNS) ke media karena bila hanya dilaporkan kepada penegak hukum tidak pernah ditindaklanjuti. Mahfud mengakui, undang-undang (UU) secara khusus melarang PPATK mengungkap siapa pemilik rekening gendut tidak bisa mengungkap ke publik. Namun, hasil temuan mencurigakan itu harus dilaporkan kepada KPK, Polri, atau kejaksaan.
Masalahnya, kata Mahfud, sepertinya laporan itu macet di tengah jalan. Aparat penegak hukum yang menelusuri jaringan rekening mencurigakan itu biasanya tidak berdaya setelah mengetahui ada tokoh besar yang terlibat.
“Problemnya, kalau dilaporkan ke penegak hukum itu gak jalan. Sehingga PPATK mengungkap ke publik. Faktanya, temuan PPATK itu tak pernah di-follow up penyidik. Konsekuensi diumumkan sekarang adalah menimbulkan kegaduhan dan membingungkan,” kata Mahfud di Gedung MK, Selasa (6/12).
JAKARTA - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengatakan, Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK) sengaja mengungkap data rekening
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Ratusan Perusahaan Furnitur Ikut Pameran IFFINA Indonesia Expo 2024
-
Soal Akun Fufufafa, Begini Respons Projo
-
Serahkan Paritrana Awards 2024, Wapres Berharap Universal Coverage Jamsostek Terus Ditingkatkan
-
Sebegini Kekayaan Jokowi Sejak jadi Wali Kota-Presiden RI
-
Sengketa Tanah di Pramuka Ujung, Kuasa Hukum Terdakwa Cecar Saksi Ahli
BERITA LAINNYA
- Hukum
Haris RN Berharap Jenderal Listyo Terus Berlanjut Jadi Kapolri Setelah Pelantikan Prabowo-Gibran
Selasa, 17 September 2024 – 01:16 WIB - Sosial
Inilah Sosok dan Lembaga Peraih Nawacita Award
Senin, 16 September 2024 – 22:10 WIB - Humaniora
Polisi Bandara Soetta Gagalkan Pengiriman Belasan CPMI ke Kamboja
Senin, 16 September 2024 – 20:39 WIB - Humaniora
Akui Lakukan Getok Parkir di Asia Afrika Bandung, Jukir Minta Maaf
Senin, 16 September 2024 – 20:15 WIB
BERITA TERPOPULER
- ABC Indonesia
Di Balik Gelombang Pembangunan Masif di Bali
Senin, 16 September 2024 – 23:00 WIB - Kriminal
Polisi Selidiki Kasus Anjing Gigit Perempuan di Kompleks Perumahan Semarang
Senin, 16 September 2024 – 21:47 WIB - Sosial
Inilah Sosok dan Lembaga Peraih Nawacita Award
Senin, 16 September 2024 – 22:10 WIB - Bali Terkini
Begini Suasana Maulid Nabi SAW di Kampung Islam Kepaon Bali, Khidmat
Senin, 16 September 2024 – 22:14 WIB - Humaniora
Cornelis Minta Kementerian ATR Tangani Konflik Lahan di Ketapang
Senin, 16 September 2024 – 21:50 WIB