Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Basarah Sebut Masjid At-Taufiq Cerminan Nasionalis-Religius

Rabu, 08 Juni 2022 – 17:17 WIB
Basarah Sebut Masjid At-Taufiq Cerminan Nasionalis-Religius - JPNN.COM
Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah. Foto: dok MPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Panitia Pembangunan Masjid At-Taufiq Ahmad Basarah mengatakan ide awal pembangunan tempat ibadah umat Islam itu mencerminkan semangat Nasionalis-religius.

Menurut Basarah, Masjid At-Taufiq yang akan diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada hari ini berawal dari pemikiran Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri yang ditindaklanjuti pengerjaannya oleh Puan Maharani.

Basarah menjelaskan proses pembangunan dimulai ketika terjadi alih fungsi Kantor DPP PDIP di Jalan Lenteng Agung, Nomor 99, Jakarta Selatan, dari kantor pusat menjadi sekolah partai.

Sekolah partai menjadi sarana kaderisasi partai, sehingga banyak anggota dari seluruh Indonesia menjalani pendidikan di sana. Dan, mayoritas kader banyak yang beragama Islam, maka kemudian muncul kebutuhan sarana atau tempat ibadah. Apalagi, musala partai yang ada sudah tidak memadai lagi.

“Akhirnya muncul pemikiran Ketua Umum Ibu Megawati untuk menyediakan sarana ibadah bagi kader-kadernya yang beragama Islam untuk menunaikan salat lima waktunya, terutama apabila mereka harus mengikuti salat jumat berjemaah," kata Basarah dalam siaran pers, Rabu (8/6).

Akhirnya, pemikiran Mega itu ditindaklajuti, dijabarkan, dan kemudian diterjemahkan oleh Ketua DPR yang juga Ketua DPP PDIP Puan Maharani.

"Mbak Puanlah yang kemudian mengambil inisiatif dan prakarsa untuk membangun Masjid At-Taufiq ini, yang kemudian masjid ini didedikasikan, diperuntukkan, bukan hanya sebagai saran ibadah bagi kader PDI Perjuangan atau pengurus partai yang berada di Sekolah Partai ini, tetapi juga untuk sarana ibadah umat Islam di lingkungan kantor," ungkap Basarah.

Peletakkan batu pertama Masjid At-taufiq dilakukan pada 8 Juni 2018 lalu, kemudian pembangunannya dimulai pada Desember 2018. Prosesnya rampung pada Juli 2020.

Ketua Umum Ibu Megawati ingin menyediakan sarana ibadah bagi kader-kadernya yang beragama Islam untuk menunaikan salat lima waktunya di Sekolah Partai.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close