Beber Noktah Hitam Kepemimpinan SBY Lewat Buku
Selasa, 09 Oktober 2012 – 12:21 WIB
Terlebih lagi Misbakhun mengaku bangga bisamendikte penyidik untuk mengubah kalimat dalam Berita Acara Penahanan. "Saya minta penyidik membuat kalimat bahwa saya ditahan karena melawan SBY. Penyidik mau mencantumkan kalimat itu dan saya tanda tangani sebuah awal kemenangan," katanya.
Karenanya Misbakhun ingin bukunya itu juga menjadi sebuah catatan tertulis dalam sejarah. "Bahwa selama masa kepresidenan SBY dengan segala retorika HAM dan demokrasinya, ada noktah hitam yang tak boleh dilupakan. Dan saya sebagai korban kesewenang-wenangan penguasa, mencatat noktah hitam itu," ucapnya.
Rencananya, Misbakhun akan meluncurkan bukunya pada Senin (15/10) pekan depan. "Saya undang Pak JK (Jusuf Kalla) sebagai pembicara kunci dalam bedah buku ini," katanya.