Begini Cara Yura Yunita Mengatasi Trauma Masa Kecil
Tak heran, jika album terakhir artis yang debut pada 2014 itu bertema pemberdayaan perempuan.
Menurutnya, menulis lagu tentang pengalaman juga merupakan salah satu obat dari trauma. Hal itu memberinya kekuatan.
Maka dari itu, Yura Yunita berharap lagu-lagunya menjadi kekuatan bagi banyak perempuan lain juga untuknya sendiri.
"Sharing is caring, ya, ternyata. Bikin jadi lebih lega, ringan," tuturnya.
Yura Yunita pernah diminta rekaman lagu hanya untuk diambil suaranya saja pada usia 2015.
Pihak label meminta Yura menyanyi, akan tetapi wajahnya diganti dengan perempuan lain.
Hal ini rupanya membuat luka di hati Yura kecil hingga menimbulkan trauma. (mcr31/jpnn)