Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Berakit-Rakit ke Hulu, Berenang Renang ke Tepian

Rabu, 15 Oktober 2014 – 13:11 WIB
Berakit-Rakit ke Hulu, Berenang Renang ke Tepian - JPNN.COM
Pimpinan Redaksi INDOPOS saat melakukan wancara dengan sang Entrepreneurship, Ciputra di kediamannya Pondok Indah, Jakarta Selatan, kemarin (13/10). Foto: Fery Pradolo/INDOPOS

Mereka yang dapat memberikan informasi dan kesaksian mendapatkan perlindungan total, mulai dari perlindungan keamanan 24 jam, rumah perlindungan, identitas baru, dan juga kemungkinan di relokasi ke luar negeri. Di Korea Selatan, untuk whistleblower yang dirinya juga terkait dengan masalah hukum, maka bila dapat memberikan informasi berharga, masa hukumannya dapat dikurangi atau dibatalkan.

Di Singapore, whistleblower yang berhasil mengungkapkan penipuan pajak dapat memperoleh hadiah 15 persen dari pungutan pajak yang dapat diselamatkan, dengan maksimum hadiah 100.000 Dolar Singapore. Di AS, ada kebijakan pemberian hadiah kepada whistleblower antara 10-30 persen dari nilai yang dapat diterima kembali oleh negara.

Khususnya, bila terdapat penalty terhadap tersangka yang melampaui USD 1 juta. ”Kami usulkan whistleblower diperluas di pemerintahan baru nanti. Sehingga pelapor dan saksi kunci bisa mendapatkan penghargaan finansial untuk menjamin masa depannya. Cara ini secara tidak langsung, jutaan orang Indonesia didorong dan dimotivasi untuk ikut mengawasi dan ikut melaporkan praktik korupsi,” jelas Ciputra.

Kolektor lukisan karya Hendra Gunawan itu juga punya pengalaman terkait dengan praktik whistleblower ini, di salah satu apoteknya. Bos Jaya Group, Metropolitan Group, dan Ciputra Group itu heran seribu heran, setiap bulan apotiknya selalu kebocoran. Selalu saja ada yang loose, ada yang hilang, ada yang berkurang volumenya, singkat kata ada yang ”tidak beres” dengan karyawannya.

Lalu dia membuat peraturan, bahwa siapa yang melaporkan teman sekerjanya, yang berbuat curang, dia akan mendapatkan hadiah khusus. Apa yang terjadi? Dalam waktu singkat, ”klep tomania” yang ada di apoteknya tidak mendapatkan ruang gerak. Peraturan itu terus digeber, terus disuarakan, sehingga sejak itu benar-benar berhenti dan klop.

”Dalam ska la kecil di perusahaan apotik pun, bisa melakukan self control. Saya kira dalam bentang bernegara yang luas pun, strategi ini sangat layak untuk diadopsi,” papar ayah Rina Ciputra, Junita Ciputra, Cakra Ciputra dan Candra Ciputra itu.

Misalnya dalam bidang energy, Ciputra setuju, tidak ada subsidi BBM sama sekali. Karena yang memanfaatkan subsidi itu sesungguhnya orang-orang mampu, yang semestinya tidak perlu disubsidi. Di banyak negara, harga BBM sudah disamakan dengan pasar dunia.

Rakyat kita akan lebih berhemat berkendara mobil-motor, lebih irit dalam penggunaan listrik, dan subsidi yang hampir 1 Triiun per hari itu bisa dikurangi, untuk mengurangi beban negara. Lagi-lagi, ini bukan pekerjaan sulit bagi pemimpin negeri. Tapi juga tidak bisa dibilang remeh, apalagi dibiarkan mengalir tanpa solusi. (*)

Bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian. Jatuh bangun, susah payah, habis-habisan, memutar otak, memeras keringat, sampai mendekati batas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
  • Opini

    Menanti Keberlanjutan Program Merdeka Belajar di Era Prabowo-Gibran

    Jumat, 03 Mei 2024 – 08:04 WIB
    Menanti Keberlanjutan Program Merdeka Belajar di Era Prabowo-Gibran - JPNN.com
  • Opini

    Belajar dari Kemenangan Jonatan Christie

    Minggu, 28 April 2024 – 07:36 WIB
    Belajar dari Kemenangan Jonatan Christie - JPNN.com
  • Opini

    Api Mentalitet Korea

    Sabtu, 20 April 2024 – 14:46 WIB
    Api Mentalitet Korea - JPNN.com
  • Opini

    Signifikansi Seragam Sekolah, Tetap atau Berubah?

    Selasa, 16 April 2024 – 12:20 WIB
    Signifikansi Seragam Sekolah, Tetap atau Berubah? - JPNN.com
X Close