Beri Solusi, Srikandi Ganjar Ajarkan Warga Luwu Timur Olah Limbah Merica jadi Biogas
jpnn.com, LUWU TIMUR - Sukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam Srikandi Ganjar memberikan solusi nyata bagi masyarakat di Kabupaten Luwu Timur yang sering mengalami krisis gas hingga menyebabkan terhambatnya pemenuhan kebutuhan rumah tangga.
Padahal di sisi lain, Luwu Timur merupakan daerah yang terkenal dengan budi daya merica yang banyak dan salah satu yang terbesar di Indonesia yang limbahnya bisa dimanfaatkan sebagai sumber biogas terbarukan.
Menyikapi hal itu, Srikandi Ganjar Sulawesi Selatan berinisiatif untuk mengadakan sosialisasi mengolah limbah merica menjadi biogas bersama Komunitas Petani Milenial di Desa Wowondula, Towuti, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Sabtu (11/11).
"Kami ajak perempuan muda untuk peduli dengan lingkungan dengan memanfaatkan limbah merica ini sebagai sumber energi biogas yang bisa dimanfaatkan untuk konsumsi rumah tangga," kata Korda Srikandi Ganjar Kabupaten Luwu Timur, Ferniati.
Melalui sosialisasi teraebut, Ferni membeberkan dampak yang dirasakan masyarakat akibat kurangnya pasokan tabung gas untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.
"Karena terbatasnya pasokan gas tiga kilogram ini menjadi krisis yang tergolong memiliki dampak besar di Luwu Timur ini, kadang harganya bisa sampai dua kali lipat dari harga normal," bebernya.
Karena itu, Ferni mengimbau kepada masyarakat yang hadir untuk mengolah limbah merica menjadi sumber energi terbaru.
"Kami coba gagas pemanfaatan limbah merica ini khususnya di Towuti sebagai sumber merica terbesar daripada dibuang ke danau, mending diolah saja," kata Ferni.