Curi Motor, 4 Pelajar Ditangkap
Selasa, 06 September 2011 – 10:40 WIB
Tersangka Fsl mengaku, sebelum kejadian dia sedang berbuka puasa bersama teman-temannya semasa SMP. ”Kami wong tujuh lagi buko bareng sambil reunian SMP. Kawan aku, Wl (DPO), nemui kunci motor itu. EM yang ambek, motor dibawa ke rumah EM,” akunya.
Sementara EM membenarkan kunci korban saat itu tertinggal di motornya. “Budak-budak katek yang galak ambeknyo,” tukasnya.
Setelah dibawa ke rumahnya, lanjut tersangka EM, onderdil motor itu dipereteli dan sudah laku terjual sekitar Rp1 juta. ”Sisonyo nak dijual di Cinde," tandasnya.
Sedangkan tersangka Snd, mengaku mendapat bagian Rp200 ribu. ”Sebagian dijual di Jawen (Kejawen, red). Motor itu tigo hari di rumah EM, yang meretelinyo Fr (DPO, red), aku nunggu di rumah. Yang jual jugo Fr, kami betigo dapat Rp200 ribu,” pungkas tersangka Snd. (mg10)