Dampingi Wapres Ma'ruf Pantau Harga Pokok, Pj Gubernur Jateng: Cabai dan Gula Turun
"Cabai sempat di angka Rp 90 ribu, tadi sudah di angka Rp 69 ribu. Untuk harga beras sudah Rp 13 ribu per kilogram, itu yang medium. Untuk (beras) yang premium masih sekitar Rp 14 ribu," kata Nana.
Menurut dia, penurunan harga beberapa komoditas tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor. Mulai dari beberapa program yang digulirkan oleh pemerintah pusat dan daerah, seperti operasi pasar, gerakan pasar murah, hingga bantuan sosial.
"Insyaallah, setelah Nataru selesai, kami yakin harga akan kembali normal. Sampai saat ini kami pun sudah mulai mengikuti panen cabai,” kata dia.
Dijelaskan Nana sejumlah komoditas pangan yang mengalami kenaikkan harga disebabkan oleh pengaruh iklim, kekeringan, dan fenomena El Nino. Dampak kekeringan mengakibatkan produksi komoditas berkurang.
Meskipun demikian, lanjut dia, persediaan pangan di Jawa Tengah dipastikan masih aman.
Sementara itu, Wapres Ma'ruf Amin mengatakan, kenaikan harga komoditas yang ditemukan di Pasar Johar Semarang bukan karena kekurangan pasokan. Namun, karena pengaruh Nataru yang memang sudah menjadi kebiasaan.
"Saya tanya pedagang, memang kalau Nataru naik sedikit terus turun. Bahkan, tadi (harga) cabai turun dari sebelumnya Rp 90 ribuan menjadi sekitar Rp 68 ribu. Di sini memang semua komoditas sayuran, cabai, dan beras tercukupi. Tidak ada maslah soal pasokan,” kata dia. (jpnn)