Densus 88 Tangkap Tiga Orang di Pringsewu
jpnn.com, PRINGSEWU - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror menggelar operasi di Lampung sehari jelang kedatangan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian.
Kedatangan kedua petinggi keamanan di Lampung dalam rangka safari ramadan. Pasukan berlambang burung hantu itu menyanggongi Pekon Waringinsari Barat, Kabupaten Pringsewu.
Kedatangan Densus 88 Antiteror membikin geger warga pekon Waringinsari Barat. Sekitar pukul 08.30 WIB, petugas mengamankan tiga orang. Yakni Uj (43), Im (42) dan Hen (37).
Keduanya diamankan dari dua rumah yang jaraknya hanya terpisah sekitar 200 meter. Tepatnya di ruas jalan raya lintas Pekon Waringinsari Barat.
Kepala pekon Waringinsari Barat, Woto Siswoyo menyaksikan penggeledahan di rumah Uj. Dirinya mengaku kaget saat ditelepon Bhabinkamtibmas setempat untuk ikut menyaksikan penggeledahan di rumah Uj. Dia tidak menyangka ada warganya yang dicokok oleh Densus 88.
“Saya baru tahu karena ditelepon Bhabinkamtibmas minta untuk menyaksikan penggeledahan,” katanya kemarin.
Woto menuturkan, polisi membawa barang bukti satu kantong plastik berisi buku. Menurut penuturan warga sekitar, tiga tahun terakhir Uj dan Im menjadi pribadi yang tertutup. Keduanya amat jarang ikut kegiatan pekon. Begitu juga dengan pendidikan anak anaknya. Ketiga anak mereka tak mengenyam pendidikan formal.
Hal ini dibenarkan Woto. Kedua warganya itu hanya diketahuinya sebatas berjualan obat-obatan dan makanan. Uj, lanjut Woto sehari-hari berdagang obat. Sementara Im berdagang keripik di rumahnya.