Desak Evaluasi Data Warga Miskin
Kamis, 04 Juli 2013 – 07:40 WIB
Fauzi membeberkan, berdasarkan sensus 2011, BPS merekap ada 64.991 Kepala Keluarga (KK) Miskin di Kota Bogor. “Nah, jumlah ini oleh TNP2K diseleksi lagi. Hasilnya, ada 39.002 KK yang berhak menerima BLSM,” bebernya.
Soal BLSM, kata Fauzi, BPS tidak ikut campur dan tidak pernah dilibatkan. “Banyak warga mengadu ke kami. Padahal, kami tidak terlibat. Itu wewenang TNP2K dan Kemensos,” timpalnya.
Soal sensus ulang, Fauzi mengatakan, tahun ini BPS tidak mempunyai agenda sensus warga miskin. “Kami melakukan sensus setiap tiga tahun sekali. Tahun depan, kemungkinan baru lakukan sensus,” kata dia.