Di Depan Anggota DPR, BNPB Klaim PSBB Berhasil
jpnn.com, JAKARTA - Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Dody Ruswandi mengatakan secara umum penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sejumlah daerah telah menunjukkan keberhasilan menurunkan angka positif Covid-19.
“Bahwa secara umum PSBB ini berhasil. Kemarin kami sudah rapat dengan beberapa gubernur,” kata Dody saat rapat kerja dengan Komisi VIII DPR secara virtual, Selasa (12/5).
Dody mencontohkan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, telah mengalami perkembangan positif setelah melakukan PSBB 14 hari. Ia menjelaskan, pertumbuhan Covid-19 di Makassar yang tadinya 70 persen, setelah PSBB hanya 29 persen.
“Tingkat kesembuhan 16 persen, setelah PSBB menjadi 86 persen. Begitu juga angka kematian juga menurun dari 8 persen menjadi 4 persen,” ujar Dody.
Selain Makassar, Dody menyatakan bahwa Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, juga mengalami perkembangan bagus setelah 14 hari menjalankan PSBB. “Tangsel efektivitasnya mencapai 70 persen,” tegasnya.
Pun demikian di DKI Jakarta, Dody mengklaim angkanya mengalami penurunan setelah pelaksanaan PSBB karena memang sebagian masyarakat berangsur pulang ke daerah. Menurut Dody, sekarang isu tentang Covid-19 ini agak meningkat di Jawa Timur (Jatim).
Karena itu, kata dia, sekarang ini fokus perhatian juga terjadi di Jatim. “Jadi, Jabodetabek relatif menurun, daerah Jatim malah meningkat,” ujarnya.
Dody menuturkan, saat ini pihaknya tengah mengumpulkan data angka berkurangnya Covid-19 di Jabodetabek karena pemberlakuan PSBB. Namun, dia menjelaskan, berdasar laporan yang ada di Bogor saja kemarin sudah menurun. Hanya saja, di Bekasi masih terkendala di hulunya yakni beberapa pabrik di DKI Jakarta masih buka.