Diiming-imingi HP oleh Ayah Kandung, Anak Hamil 6 Bulan
jpnn.com, TANAH LAUT - Bunga (bukan nama sebenarnya) hamil enam bulan setelah menjadi korban kebiadaban ayah kandungnya, AE.
Bunga sudah dipaksa menjadi “pelayan” AE sejak Desember 2017 lalu.
Pencabulan itu kali pertama terjadi di rumah mereka di Jorong, Tanah Laut, Kalimantan Selatan.
AE beralasan tidak bisa mengendalikan hasrat karena istrinya sedang bekerja di Taiwan.
Ayah bejat itu mulai melakukan perbuatan tidak terpujinya dengan cara merayu Bunga.
Dia mengirim SMS kepada Bunga untuk datang. Bunga sendiri bekerja di warung makan.
“Saat itu, dia saya iming-imingi handphone," ucap AE, Rabu (9/5).
Sementara itu, Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) di Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Tanah Laut Nelly Ariani mengatakan, kejadian itu nyaris tidak diketahui siapa pun jika Bunga tak hamil.