Dipercaya jadi Konsultan Konstruksi Bendungan Ameroro, Indra Karya Beberkan Manfaatnya
jpnn.com, KONAWE - PT Indra Karya selaku konsultan BUMN yang berfokus pada bidang keairan telah merampungkan pembangunan Bendungan Ameroro.
Bendungan yang terletak di Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara ini memiliki kapasitas tampung 88 juta meter kubik.
Presiden Joko Widodo menuturkan luas genangan yang mencapai 398 hektare mampu mengurangi dan mereduksi intensitas banjir di wilayah sekitar Konawe.
”Kapasitas tampungnya 88 juta meter kubik, ini bendungan yang sangat besar sekali. Dengan luas genangan 389 hektare dan dapat mengurangi banjir, mereduksi banjir yang sebelumnya ada di wilayah Konawe,” jelasnya saat sambutan dalam peresmian Bendungan Ameroro pada Selasa (14/5).
Bendungan Ameroro merupakan bendungan ke-40 yang rampung, dan telah selesai dibangun pada akhir 2023.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Indra Karya, Gok Ari Joso Simamora mengapresiasi kepercayaan yang telah diberikan kepada Indra Karya dalam menggarap pembangunan Bendungan Ameroro.
”Indra Karya selaku Konsultan BUMN berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada kami. Kami harap, komitmen ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat di Konawe Sulteng,” ungkap Gok Ari.
Dalam proyek ini, Indra Karya dipercayakan sebagai konsultan konstruksi yang mengerjakan pembangunan Bendungan Ameroro di Kabupaten Konawe dengan lingkup pekerjaan manajemen konstruksi (MK), pengawasan mutu dan kualitas, studi longsoran, dan rencana tanggap darurat (RTD).