Hal itu harus menjadi perhatian, sambungnya, karena kalau terjadi lagi kekurangan menyangkut DPS dan DPT, dapat serta merta menjadi isu politik yang tinggi. “Di satu pihak peserta pemilu cenderung untuk mempolitisir kelemahan dimaksud, sedang di pihak lain pemilih yang tidak terdaftar dalam DPT merasa kehilangan hak-hak politiknya,” pesan Mardiyanto. (sam/JPNN)
JAKARTA – Data Pemilih Sementara (DPS) untuk pemilu presiden-wakil presiden (pilpres) yang berbasis pada Data Pemilih Tetap (DPT) pileg harus