Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Elektabilitas Ganjar Pranowo Anjlok, LSI Ungkap Penyebabnya, Ternyata

Senin, 10 April 2023 – 19:35 WIB
Elektabilitas Ganjar Pranowo Anjlok, LSI Ungkap Penyebabnya, Ternyata - JPNN.COM
Elektabilitas Ganjar Pranowo Anjlok, LSI Ungkap Penyebabnya, Ternyata ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN

"Isu sepak bola ini hal menarik karena berarti sebetulnya ada momentum sensitifitas isu. Pemilu sepuluh bulan lagi itu mungkin jadi pelajaran buat para capres, momentum politik itu bisa diciptakan, tetapi juga bisa datang dari luar, mungkin Ganjar surprise juga efeknya," ungkap Philips.

Dia melihat Ganjar dan Prabowo berusaha dekat dengan Jokowi agar disetujui publik. "Jadi, ruang masih terbuka, suara bisa bertambah atau menurun," sambungnya.

Meski sempat digadang-gadang sebagai capres 2024 dari PDIP, namun endorsment atau sinyal dukungan yang dilakukan Jokowi kepada Ketua Umum Partai Gerindra ternyata membuat elektabilitas Ganjar menurun.

Maklum, kepercayaan publik terhadap Presiden Jokowi masih di atas 73% sehingga pengaruhnya masih sangat besar dalam menentukan calon penerus yang bisa menjaga legacy yang telah dibuatnya.

Dari survei yang dilakukan LSI pada periode 31 Maret-4 April 2023 terlihat jelas pergeseran poros yang sangat besar pada tiga kandidat capres 2024, elektabilitas Prabowo Subianto makin menguat, Ganjar Pranowo cenderung mengalami kemunduran, sementara Anies relatif tidak banyak berubah.

Di sisi lain, Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtad mengatakan, jika elektabilitas Ganjar terus menurun, kemungkinan besar Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo akan duet di Pilpres 2024.

"Siapa yang jadi capres dan cawapres itu tergantung elektabilitas dan keikhlasan PDIP sebagai partai pemenang pemilu apakah mau kandidatnya menjadi cawapres atau tidak," ujarnya. (jlo/jpnn)

LSI mengungkap salah satu penyebab elektabalitas Ganjar Pranowo anjlok. Simak selengkapnya

Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close