Fadli Zon Ajak Parlemen Asia Pasifik Pelopori Perdamaian
Karena itulah Fadli menegaskan, harus ada solusi untuk masalah-masalah tersebut. Salah satunya adalah menekan ketimpangan yang masih terjadi di Asia Pasifik.
“Masalah-masalah ini perlu solusi dan tak bisa diabaikan. Perdamaian dan stabilitas juga mustahil bisa dibangun jika kita lalai menyusun agenda pembangunan berkelanjutan serta memperhatikan isu ketimpangan di kawasan,” ulasnya.
Pimpinan DPR yang membidangi politik dan keamanan itu mengatakan, kawasan Asia Pasifik harus mengedepankan paradigma pembangunan berkelanjutan secara serius. Sebab, hal itu juga demi generasi selanjutnya.
“Kita dituntut untuk merumuskan strategi pembangunan yang lebih baik. Oleh karena itu, pembangunan ekonomi, masyarakat, dan lingkungan yang seimbang, serta berkurangnya jumlah konflik, terorisme, serta perang, sangatlah diperlukan,” tegasnya.
Untuk diketahui, tema 27th Annual Meeting APPF adalah Penguatan Kemitraan Parlemen untuk Perdamaian, Keamanan dan Pembangunan Berkelanjutan.
Selain Fadli, delegasi Indonesia yang hadir pada pertemuan yang akan berakhir pada 18 Januari 2018 itu adalah Dave Akbarshah Fikarno dan Dwi Aroem Hadiati (Fraksi Partai Golkar), Hasrul Azwar dan Achmad Farial (Fraksi PPP), Jalaluddin Rakhmat dan Mercy Chriesty Barends (Fraksi PDI-P), Siti Masrifah (Fraksi PKB), serta K.H. Surahman Hidayat (Fraksi PKS).(jpnn)