Feeder Busway Gagal Beroperasi
Senin, 17 Mei 2010 – 12:37 WIB
’’Memang sudah ada perbaikan jalan di wilayah Tangsel. Tapi, masalahnya bukan hanya infrastruktur jalan. Tapi juga dampak ekonomi yang akan diterima para sopir angkot,’’ cetus Reza. Pembatalan pengoperasian feeder bus way juga terkait dengan kesepakatan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangsel dan Penjabat Wali Kota Tangsel M Shaleh pada Kamis (13/5) lalu. Feeder busway dinyatakan tidak diperkenankan beroperasi di Tangsel. Surat keputusan itu sendiri telah dikirimkan kepada Dinas Perhubungan Provinsi Banten untuk kemudian ditindaklanjuti ke Dirjen Perhubungan Departemen Perhubungan di Jakarta.
Terpisah, Kepala Bidang Angkutan Umum dan Darat Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Tangsel, Tito Sarjito mengatakan, keberadaan feeder busway memang cukup membantu warga Tangsel di wilayah Serpong, Bintaro dan Pamulang, sebagai moda angkutan menuju Jakarta. Namun, semua diserahkan kepada pihak terkait, apakah dilanjutkan atau tidak.
’’Kita serahkan ke pihak terkait soal pengoperasiannya,’’ ujar Tito saat meninjau shelter feeder busway di Jalan Siliwangi, Kota Tangsel, Sabtu (15/5) lalu. (kin)