Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Filep Wamafma Mengutuk Aksi Kekerasan Oknum TNI AU Terhadap OAP

Rabu, 28 Juli 2021 – 12:05 WIB
Filep Wamafma Mengutuk Aksi Kekerasan Oknum TNI AU Terhadap OAP - JPNN.COM
Anggota DPD RI dari Provinsi Papua Barat Filep Wamafma (kedua kanan) bersama sejumlah perwakilan kelompom masyarakat mengutuk tindakan dua oknum TNI AU yang melakukan tindakan kekerasan terhadap seorang warga sipil Papua di Merauke. Foto: Humas DPD RI

jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPD RI dari Provinsi Papua Barat Filep Wamafma mengutuk keras tindakan dua oknum TNI AU yang melakukan penjemputan paksa dan tindakan kekerasan terhadap seorang warga sipil Papua di Merauke.

Peristiwa yang terjadi di warung makan itu terekam dalam sebuah video dan viral di media sosial.

Dalam video tersebut tampak oknum TNI AU melakukan kekerasan dan sempat menginjak kepala warga Papua.

“Sebagai Senator dan anggota Komite I DPD RI mengutuk keras tindakan yang tidak berperikemanusiaan tersebut. Hal ini membuktikan bahwa masih ada oknum anggota TNI maupun aparat keamanan di tanah Papua yang belum memahami atau tidak memahami tentang wawasan kebangsaan, tentang berkehidupan dengan pemahaman empat pilar kebangsaan yang ditorehkan oleh founding father negara ini,” ujar Senator Filep, Rabu (28/7).

Menurut Filep Wamafma, perilaku dua oknum anggota TNI AU tersebut telah mencoreng institusi TNI di tanah Papua.

Dia mengatakan, peristiwa tersebut dikhawatirkan akan makin memupuk ketidakpercayaan rakyat terhadap institusi negara termasuk ketidakpercayaan rakyat terhadap komitmen pemerintah dan negara dalam penanganan persoalan Papua secara damai dan bijaksana.

“Kami sangat prihatin bahwa kehadiran atau perilaku-perilaku oknum TNI ini membuat makin hari rakyat Papua makin tidak percaya terhadap institusi pemerintah,” kata Filep.

Selain itu, Filep Wamafma mengkritisi beberapa hal yang ganjil yang terjadi pada peristiwa tersebut.

Filep Wamafma mengutuk keras tindakan dua oknum TNI AU yang melakukan penjemputan paksa dan tindakan kekerasan terhadap seorang warga sipil Papua di Merauke.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News