Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Film Da'wah Akan Segera Tayang di Bioskop-bioskop Eropa

Selasa, 07 November 2017 – 18:01 WIB
Film Da'wah Akan Segera Tayang di Bioskop-bioskop Eropa - JPNN.COM
Salah satu potongan gambar dalam film Da'wah yang disutradarai Italo Spinelli. Foto: YouTube

jpnn.com, ROMA - Respons positif dan membeludaknya penonton film Da'wah pada Festival Film Roma, Sabtu lalu (4/11) memikat perusahaan distributor film Merlino Distribuzinone. Perusahaan asal Italia itu pun berniat memasarkan Da'wah ke sejumlah bioskop dan jaringan TV kabel di negara-negara Eropa.

Da’wah yang merupakan sebuah film dokumenter yang menggambarkan kehidupan Islam sebenarnya di Indonesia yang penuh kedamaian dan toleransi.  Merlino yang diwakili Demonico Gentili langsung mengajukan kontrak dengan Kaia Film yang diwakili Sapta Nirwandar, Senin (7/11).

Film dokumenter berdurasi 60 menit ini akan membuka mata publik di Eropa tentang gambaran Islam yang sebenarnya, termasuk nilai-nilai Islam yang inspirasional. Ide film ini berasal dari sutradara asal Italia, Italo Spinelli.

Sutradara penganut Katolik itu menemukan Islam di Indonesia yang jauh dari gambaran stereotip di negara-negara Barat. Selama ini, Islam digambarkan sebagai agama yang penuh kebencian, kekerasan dan teror.

Tapi di Indonesia, Spinellii menemukan dan mengalami Islam sebagai gambaran rahmatan lil alamin yang nyata. Lokasinya di  Pesantren Dalwa, Bangil, Pasuruan, Jawa Timur yang memiliki  2.700 santri berusia 6-18 tahun.

Spinelli merekam gambaran-gambaran nyata dari keseharian para santri yang diwakili tokoh bernama Rafli, seorang remaja keturunan Jerman, bersama M Hasan Masduqi, Muhammad Shofi dan Ahmad Yazid, santri dari Pasuruan. Para santri dalam kesederhaan dan ketulusan mendapat didikan dari seorang ustaz tentang dakwah seperti yang diajarkan Nabi Muhammad SAW.

Spinelli merekam detail keseharian di pesantren itu. Mulai bangun pagi, antre untuk salat subuh, mengikuti ceramah dan senam pagi ala pesantren, belajar Alquran, Bahasa Arab dan mata pelajaran lain, hingga apa yang mereka lakukan sebelum pulang ke rumah untuk liburan di bulan Ramadhan.

Sapta selaku produser Da'wah mensyukuri respons positif publik Eropa. Baginya, masyarakat Internasional perlu keseimbangan informasi tentang Islam yang damai, sejuk dan menyenangkan.

Respons positif dan membeludaknya penonton film Da'wah pada Festival Film Roma telah memikat perusahaan distributor film Merlino Distribuzinone.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News