Gagal Bertemu Gubernur, Honorer K2 & Non-K2 Siapkan Aksi Lebih Besar Lagi
jpnn.com - JAKARTA - Honorer K2 dan non-K2 yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Merdeka (Geram) menyiapkan aksi demo yang lebih besar lagi.
Rencana ini disiapkan setelah mereka tidak mendapatkan respons positif dari pemerintah daerah.
"Pak gubernur tidak ada, yang mau menerima staf ahli, makanya kami tolak mentah-mentah," kata Koordinator Wilayah Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Provinsi Kalimantan Tengah Tri Julianto kepada JPNN.com, Jumat (11/11).
Dia mengungkapkan massa aksi demo yang merupakan gabungan dari beberapa kelompok masyarakat itu sangat kecewa dengan sikap Gubernur Kalteng Sugianto Sabran.
Seharusnya sebagai wakil pemerintah pusat di daerah, Gubernur Sugianto mendengarkan aspirasi masyarakat bawah termasuk honorer K2 dan non-K2.
Tri Julianto juga kecewa tidak ada penyelesaian 1.000 honorer teknis administrasi yang sudah dirumahkan berbulan-bulan lamanya.
"Tidak ada penyelesaian dari pemda. 1.000 honorer ini sudah bekerja bertahun-tahun, kok mau dibuang begitu saja kayak sampah," ucapnya.
Dia memastikan aksi tersebut tidak hanya berhenti di situ saja.