Ganjar Selesaikan Permasalahan di Wadas dengan Baik, Komisi III DPR Beri Pujian
jpnn.com, JAWA TENGAH - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo telah melaksanakan tujuh poin rekomendasi dari DPR RI dalam mengatasi konflik penambangan batu andesit di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Jawa Tengah.
Dari hasil kunjungan Komisi III ke Wadas pada Kamis (10/11), ditemukan hasil positif yang menunjukkan bahwa Ganjar telah menjalankan komitmennya untuk menyelesaikan konflik Wadas.
Terlihat, dari banyaknya warga yang menolak menyerahkan lahannya, kini berbalik menjadi pihak yang menyetujui tambang dan mau menyerahkan lahannya untuk dikuari.
Hal itu disampaikan anggota Komisi III DPR RI Desmond Mahesa saat Rapat Koordinasi bersama Ganjar, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi dan Pangdam IV Diponegoro terkait pembangunan Bendungan Bener di Polda Jateng, Kota Semarang pada Jumat (11/11) siang.
"Dari catatan rekomendasi itu semuanya hampir dipenuhi oleh Pak Gubernur. Dari catatan di lapangan banyak menemukan hal-hal yang positif dalam melakukan penyelesaian, walaupun posisi masyarakat masih ada yang menerima dengan catatan, ada juga yang menolak," kata Desmon.
Lebih lanjut Ganjar menyampaikan salah satu poin dari 7 rekomendasi Komisi III terkait pemenuhan kebutuhan warga Wadas, pihaknya telah menyalurkan sejumlah bantuan, seperti bantuan akses pendidikan bagi anak-anak dan perbaikan infrastruktur pendidikan.
"Sudah ada list yang diberikan kepada kami dan kami tindak lanjuti, ada soal pendidikan, akses pendidikan mereka warga Wadas, wabil khusus perbaikan infrastrukur yang ada di sana yang sebagian besar SD atau tsanawiyah," jelas Ganjar.
Tak hanya itu, Ganjar juga mengerahkan jajarannya untuk melakukan pendampingan dan pembinaan usaha bagi warga Wadas. Hal itu bertujuan agar warga tetap memiliki pekerjaan dan penghasilan.