Ganjar Ungkap Peran Penting Tokoh Agama Ketika Temui Pimpinan Ponpes se-Sumut
Saat itu, Ganjar menggandeng ulama atau ustaz untuk memberikan ceramah tentang zakat. Tak sampai dua bulan, semua pegawai Pemrov Jateng yang beragama Islam sepakat untuk membayar zakat.
Hasilnya, pegawai Pemprov Jateng zakat melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dengan perolehan mencapai Rp 6 miliar per bulan. Lalu sekarang berkembang hingga saat ini.
"Saya minta para ulama tiap hari keliling ke seluruh dinas, sebelum bekerja mereka kasih kultum, cukup dua bulan. pegawai menyatakan 'Iya' (bayar zakat). Dulu dari Rp 200 juta, alhamdulillah, sekarang Rp 6 miliar. Kemudian sekarang berkembang besar," ungkap Ganjar.
Menurut Ganjar, zakat yang diberikan itu disalurkan untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang ada di masyarakat seperti penangan kemiskinan ekstrem, bantuan sosial hingga untuk penurunan angka stunting.
Untuk diketahui, penerimaan zakat di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah pada 2022 mencapai Rp 82,5 miliar. Baznas Jateng menaksir, capaian pada 2023 bisa mencapai Rp 100 miliar.
Sementara itu, Pimpinan Umum Pesantren Darularafah Raya, KH. Indra Porkas Lubis mengajak para pimpinan Ponpes untuk mendoakan Ganjar Pranowo menjadi Presiden Indonesia periode 2024-2029.
Hadir di antaranta, pimpinan Harian Santri Pembela Nusantara, Idat Darussalam hingga Pimpinan Pesantren Taruna Al Qolam Deli Serdang, Ari Handoko. (cuy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!