Go-Ban Takeout, Persembahan 3 Dara untuk Lidah Lokal Penyuka Cita Rasa China

jpnn.com - Pandemi Covid-19 yang memukul berbagai sektor perekonomian tak menyurutkan tiga dara -Aisyah Claresta, Ezca Putri dan Monique Isabelle- merintis bisnis kuliner.

Minggu (6/12), trio sohib itu meluncurkan Go-Ban Takeout yang menawarkan cita rasa baru masakan berbahan dasar ayam dan udang.

Aisyah sebagai salah satu owner Go-Ban Takeout menuturkan, bisnisnya dimulai pada Juni 2020 dengan membuka preorder (PO) atau pesanan rice bowl. Ternyata pesanan berdatangan, bahkan mencapai 70 porsi per hari dengan omzet di atas Rp 2,5 juta.

"Kami pun mulai memikirkan bagaimana membuka gerai fisik, hingga akhirnya meluncurkan Go-Ban Takeout ini," ujarnya.

Go-Ban Takeout menawarkan sejumlah menu khas. Antara lain orange chicken, spicy orange chicken, general tso chicken, honey cashew shrimp, kung pao chicken, blackpepper chicken, crab rangoon (kombinasi kepiting dan cream cheese), nasi goreng, dan garlic butter rice.

Aisyah menjelaskan, Go-Ban Takeout menawarkan porsi besar dengan rasa autentik dan harga terjangkau. "Harga menu mulai Rp 34 ribu per porsi dengan rasa khas, itulah yang menjadi keunggulan Go-Ban Takeout," tuturnya.

Co-owner Go-Ban Takeout Ezca Putri menambahkan, kehadiran bisnisnya didasari pada pasar food and beverage yang memperlihatkan dominasi ayam goreng. Namun, Go-Ban memodifikasi ayam goreng yang sudah sangat populer di masyarakat dengan mengombinasikan resep lokal dan Tiongkok.

"Kami mengadopsi makanan ala China, tetapi rasanya kami sesuaikan dengan selera atau lidah konsumen Indonesia, rasanya juga lebih pedas," katanya.