Golkar Dominan di Wilayah Demokrat
Persentase Kemenangan PilkadaMinggu, 31 Oktober 2010 – 08:18 WIB
Sementara itu, PKB yang disebut memiliki basis pendukung kuat di Jatim juga merosot tajam. Kemenangan paling signifikan yang diraih PKB adalah saat mencalonkan Saiful Ilah dalam pilkada Sidoarjo. Selebihnya, beberapa pilkada lain direbut PDIP, yang salah satunya menang dalam pilwali Surabaya.
Mengapa Demokrat dan PKB kalah di Jatim? Burhan menyatakan, salah satu penyebabnya adalah tidak berfungsinya mesin partai. Saat Demokrat masih dipimpin Hadi Utomo, banyak pemilihan sosok kepala daerah yang tidak sesuai dengan harapan kader. Pemilihan tidak berbasis survei, melainkan kecocokan secara personal pilihan petinggi partai. "Dari sisi jaringan, Demokrat tidak sesolid Golkar dan PDIP," sebut Burhan.
Saat dipimpin Hadi, raihan kemenangan Demokrat baru mencapai 26 persen. Jumlah itu terbilang ironis bagi sebuah partai pemenang Pemilu 2009. Baru saat Anas Urbaningrum memimpin, Demokrat mulai terkatrol. Tiga kemenangan pemilihan gubernur terjadi saat kepemimpinan Anas. Namun, start yang dilakukan Demokrat, menurut Burhan, sudah terlambat. "Karena Golkar sudah berlari kencang," ujarnya.