Gubernur Se-Indonesia Adu Skill Menembak, Ini Dia Jawaranya
jpnn.com, NATUNA - Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo menahbiskan diri sebagai jawara menembak dalam ajang silaturahmi Asosiasi Pemerintahan Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) dengan panglima TNI di Natuna, Kepulauan Riau (Kepri).
Orang nomor satu di Provinsi Lampung ini berhasil menorehkan catatan terbaik pada ajang menembak yang diikuti 23 gubernur se-Indonesia.
Ridho mencatat nilai 99. Atau nilai tertinggi di antara 23 gubernur yang mengikuti latihan menembak itu. Di bawah Ridho ada Zumi Zola (gubernur Jambi) yang meraih skor 86. Kemudian Sugianto Sabran (Kalimantan Tengah) dengan skor 78.
Kepala Bagian Humas Pemprov Lampung Heriansyah saat dikonfirmasi menyatakan, catatan terbaik Gubernur M. Ridho Ficardo tersebut bukan kebetulan. Heri –sapaan akrabnya– menjelaskan, Ridho memang dikenal rutin berlatih menembak.
Hobi menembak tersebut sudah dilakoni Ridho sejak lama. ’’Beliau memang menekuni olahraga menembak. Dan rutin berlatih. Sehingga ketika ada ajang latihan bersama dengan gubernur se-Indonesia, tentu beliau tak asing lagi dengan lapangan tembak,” ucapnya seperti dilansir pojoksatu (Jawa Pos Group) hari ini.
Menurutnya, akurasi menembak Ridho berbanding lurus dengan kemampuannya memimpin Lampung. Menurut Heri, kegiatan Ridho di Natuna akan berakhir hari ini. Rencananya, hari ini akan dilakukan pembaretan terhadap para Gubernur se-Indonesia. Setelah usai, barulah Ridho akan pulang ke Lampung. “Besok (hari ini,red) pak Gubernur masih dijadwalkan mengikuti acara. Setelah selesai baru Beliau akan pulang ke Lampung,” ucapnya.
Sementara itu, Gubernur Kepri Nurdin Basirun selaku tuan rumah meyakinkan bahwa kebersamaan sangat diperlukan dalam menjaga negeri ini. Termasuk di dalamnya kebersamaan para gubernur yang selama dua hari ini berada di Natuna. “Kita negara yang sangat besar. Dari Sabang sampai Merauke perlu kebersamaan untuk menjaga keutuhan negeri ini,” kata Nurdin di sela-sela latihan menembak dalam rangkaian aktivitas para gubernur di Natuna.
Nurdin berterima kasih kepada TNI karena membawa langsung para gubernur untuk melihat perbatasan negeri ini di kawasan utara. Natuna memang berbatasan langsung dengan Republik Rakyat Cina dan Laut Cina Selatan. “Harus ada dorongan dan perhatian khusus terhadap kawasan ini, baik untuk peningkatan kesejahteraan dan pertahanan,” kata Nurdin.